THRONOS: Jurnal Teologi Kristen
Vol 4, No 1: Desember 2022

Meningkatkan Pelayanan Misi Melalui Literasi Teologis di Era Supremasi Digital

Penas Dionisius Manurung (SEKOLAH TINGGI TEOLOGI KHARISMA BANDUNG)
Yanto Paulus Hermanto (SEKOLAH TINGGI TEOLOGI KHARISMA BANDUNG)



Article Info

Publish Date
30 Dec 2022

Abstract

The era of digital supremacy does not always bring good things because there will always be positive and negative impacts, such as fast and widely circulating hoax information, increasingly sophisticated crimes, acts of fraud, and spiritual deception due to low literacy. On the other hand, there are duties and responsibilities for everyone who believes in Jesus to be involved in missionary service. The mission of preaching the good news must be proclaimed and carried out amid various challenges and the progress of the times. This research was conducted by library research, reviewing several journal articles and books related to improving missionary services through theological literacy in the era of digital supremacy. The research was carried out based on data in the field that already existed in previously published books or journals to find the best solution to answer the existing problems. From this research, good theological literacy will result in a broader and better range of missionary services. Therefore efforts are needed to take advantage of technological developments in the era of digital supremacy to improve the quality of existing theological literacy. These theological literacy materials can be packaged or converted into media formats more relevant to the current context. A good level of theological literacy will impact growing Christian awareness and responsibility for missions, witnessing, and making disciples, increasing the faith and love of believers so that, in the end, it supports the improvement and achievement of missionary service tasks. AbstrakEra supremasi digital tidak selalu membawa hal baik, karena akan selalu ada dampak positif dan negatifnya, seperti informasi hoax yang cepat dan banyak beredar, semakin canggihnya tindak kejahatan, tindak penipuan dan termasuk penyesatan-penyesatan rohani akibat dari literasi yang rendah. Di sisi yang lain, ada tugas dan tanggung jawab setiap orang yang percaya kepada Yesus untuk terlibat dalam pelayanan misi. Misi memberitakan kabar baik harus tetap dikumandangkan dan dijalankan di tengah berbagai tantangan dan kemajuan zaman yang terjadi. Penelitian ini dilakukan dengan riset kepustakaan atau library research, meninjau beberapa artikel jurnal dan buku-buku yang berkaitan dengan meningkatkan pelayanan misi melalui literasi teologi di era supremasi digital. Penelitian dilakukan dengan dasar data-data di lapangan yang sudah ada di dalam buku-buku atau jurnal terbitan terdahulu untuk kemudian menemukan solusi yang terbaik dalam menjawab permasalahan yang ada. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa literasi teologis yang baik akan menghasilkan jangkauan pelayanan misi yang lebih luas dan lebih baik. Oleh karenanya diperlukan upaya-upaya untuk dapat memanfaatkan perkembangan teknologi di era supremasi digital demi meningkatkan kualitas literasi teologis yang sudah ada. Bahan-bahan literasi teologis tersebut dapat dikemas atau dikonversi ke format media yang lebih relevan dengan konteks masa kini. Tingkat literasi teologis yang baik akan berdampak pada tumbuhnya kesadaran dan tanggung jawab orang Kristen untuk bermisi, bersaksi, dan memuridkan, meningkatkan keimanan dan kasih orang percaya sehingga pada akhirnya mendukung peningkatan dan pencapaian dari tugas-tugas pelayanan misi.  

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

thronos

Publisher

Subject

Religion Education

Description

THRONOS: Jurnal Teologi Kristen merupakan wadah publikasi hasil penelitian teologi yang dilakukan oleh setiap dosen dari berbagai Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen di Indonesia, praktisi Kristen, teolog, yang ingin berkontribusi bagi kemajuan pemikiran Kristen di Indonesia secara khusus. THRONOS ...