Abstrak Dermatitis adalah salah satu dari sepuluh penyakit akibat kerja. Nelayan merupakan pekerjaan yang memiliki risiko yang sangat tinggi mengalami penyakit akibat pekerjaan seperti penyakit dermatitis akibat kulit yang terpapar dengan air laut yang mengandung garam cukup tinggi serta tidak adanya pemakaian alat pelindung diri saat bersentuhan dengan hasil laut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku penggunaan alat pelindung diri dengan kejadian dermatitis pada nelayan di wilayah pesisir Soropia Tahun 2022. Metode penelitian menggunakan desain analitik dengan rancangan penelitian case control. Variabel penelitian terdiri dari kejadian dermatitis dan perilaku meliputi pengetahuan, sikap, serta tindakan penggunaan alat pelindung diri. Penelitian dilaksanakan pada bulan April-Juni Tahun 2022. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Jumlah total sampel sebanyak 42 nelayan dengan rincian, kasus sebanyak 21 nelayan yang menderita dermatitis dan kontrol sebanyak 21 nelayan yang tidak menderita. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan uji chi square dan risk estimate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan (p-value= 0,004, OR: 9,75, 95% CI: 2.161- 43.982), sikap (p-value= 0,005, OR: 8,50, 95% CI: 2,060 - 35,080) dan tindakan (p-value= 0,001, OR: 0,344, 95% CI: 0,213 - 0,555) dengan kejadian dermatitis pada nelayan di wilayah pesisir Soropia Tahun 2022. Simpulan penelitian ini bahwa pengetahuan, sikap, serta tindakan penggunaan alat pelindung diri dapat mempengaruhi kejadian dermatitis pada nelayan yang berada di wilayah pesisir Soropia. Kata kunci: dermatitis, nelayan, pengetahuan, sikap, tindakan
Copyrights © 2023