Pendahuluan : Motivasi kerja sangat penting dalam membentuk kinerja seorang perawat. Motivasi kerja dipengaruhi oleh banyak fakor salah satunya adalah kompensasi. Kompenasi yang diberikan oleh rumah sakit kepada perawat bisa berupa gaji/upah, insentif maupun tunjangan. Kompensasi yang diberikan secara adil akan meningkatkan motovasi kerja perawat. Fenomena yang didapatkan di salah satu rumah sakit swasta di Surabaya, masih ada perawat yang kurang termotivasi dalam bekerja seperti datang terlambat, main game saat bekerja, kurang semangat. Tujuan: Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kompensasi dengan motivasi kerja perawat pelaksana. Metode: Penelitian ini menggunakan desain korelasi dengan pendekatan crossectional. Teknik samping mengunakan simple random sampling pada perawat pelaksana diruang rawat inap yang memenuhi kriteria iklusi. Jumah sampel 48 perawat pelaksana. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner kompensasi dan motivasi kerja yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil: Kompensasi yang diterima perawat di RS Swasta Surabaya mayoritas dalam kategori cukup (91,6%), motivasi kerja perawat dalam kategori tinggi (58,3%). Terdapat hubungan antara kompensasi dan motivasi kerja perawat dengan kekuatan hubungan rendah. Kesimpulan: Penting bagi penelitia selanjutnya untuk meneliti faktor-faktor lain yang memengaruhi motivasi kerja perawat agar semakin meningkatkan kinerja perawat serta kepuasan pasien
Copyrights © 2023