Pendahuluan : Stres akademik merupakan respon yang rentan dialami mahasiswa akibat tuntutan akademik yang tinggi. Timbulnya gejala long covid dinilai dapat mempengaruhi kualitas hidup penyintas covid 19. Tujuan: mengidentifikasi ada tidaknya hubungan stres akademik yang menggunakkan instrumen ASS (Academic Stres Scale) dengan kualitas hidup menggunakkan instrumen WHOQoL-BREF pada mahasiswa keperawatan penyintas covid 19. Metode: Penelitian menggunakkan desain cross sectional dengan melibatkan 106 mahasiswa keperawatan tingkat S1 dan profesi Ners FIK UI. Analisis data menggunakkan analisis univariat serta bivariat (uji chi-square) dengan penggunaan program SPSS dan tingkat kemaknaan 0,05. Hasil: Uji Chi-square menunjukkan tidak adanya hubungan bermakna antara kedua variabel (p=0,513; 0,381; 0,527; 0,494) pada keempat domain instrumen WHOQoL-BREF. Kesimpulan: Meskipun tidak ada hubungan antara stres akademik dan kualitas hidup, gambaran kualitas hidup pada penyintas Covid-19 perlu menjadi perhatian khususnya domain fisik dan psikologis. Studi ini merekomendasikan perlunya penelitian lanjutan untuk mengeksplorasi factor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pada penyintas Covid-19.
Copyrights © 2023