Jurnal Penelitian Kesehatan
Vol 14 (2023): Nomor Khusus Februari 2023

Analisis Situasi Kesehatan Ibu dan Anak di Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah

Arabia Tamrin (Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia)
Nurhayati Adnan Prihartono (Departemen Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia
nurhayati-a@ui.ac.id (koresponden))

Agus Budi Waluyo (Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai)



Article Info

Publish Date
28 Feb 2023

Abstract

Apart from being an indicator of the health status of maternal and children, the maternal mortality rate and infant mortality rate are also a measure of the success of health development in a region. For this reason, it is necessary to carry out comprehensive and integrated control efforts not only from the health sector but also involving the non-health sector. The purpose of this research is to analyze the situation of maternal and child health by identifying problems, describing the magnitude of the problem, determining problem priorities, and providing recommendations related to the results of the analysis that has been carried out on all components that also influence maternal and child health problems. Problem priority determination technique was done by PAHO adapted Hanlon method. The results showed that there were 9 identified maternal and child health problems including increased maternal mortality, increased infant mortality, tuberculosis, HIV/AIDS, diarrhea, ARI, leprosy, wasted toddlers, and underweight toddlers. It could be concluded that the maternal mortality rate was a priority in Banggai Regency in 2020. Improving and increasing clean and healthy living behavior, optimizing health management and services, increasing access to proper sanitation and population control including reducing the age of marriage and pregnancy at risk, as well as improving the economy, very necessary to reduce maternal mortality according to the expected target.Keywords: maternal and child health; maternal mortality; priority issue ABSTRAK Angka kematian ibu dan angka kematian bayi selain sebagai indikator derajat kesehatan ibu dan anak juga merupakan tolak ukur keberhasilan pembangunan kesehatan suatu daerah, untuk itu perlu dilakukan upaya pengendalian secara komprehensif dan terintegrasi tidak hanya dari sektor kesehatan tetapi juga melibatkan sektor non kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis situasi kesehatan ibu dan anak dengan mengidentifikasi masalah, menggambarkan besar masalah, menentukan prioritas masalah, serta memberikan rekomendasi terkait hasil analisis yang telah dilakukan terhadap seluruh komponen yang turut memberikan pengaruh terhadap masalah kesehatan ibu dan anak. Teknik penentuan prioritas masalah dilakukan dengan metode PAHO adapted Hanlon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada 9 masalah kesehatan ibu dan anak yang teridentifikasi meliputi peningkatan angka kematian ibu, peningkatan angka kematian bayi, TBC, HIV/AIDS, diare, ISPA, kusta, balita dengan wasting, dan balita dengan underweight. Dapat disimpulkan bahwa angka kematian ibu menjadi prioritas di Kabupaten Banggai tahun 2020. Perbaikan dan peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat, optimalisasi manajemen dan layanan kesehatan, peningkatan akses sanitasi yang layak serta pengendalian kependudukan meliputi pengurangan usia menikah dan hamil yang berisiko, juga perbaikan ekonomi, sangat diperlukan untuk menurunkan angka kematian ibu sesuai dengan target yang diharapkan.Kata kunci: kesehatan ibu dan anak; angka kematian ibu; masalah prioritas

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

sf

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Journal of Health Research "Forikes Voice" is a medium for the publication of articles on research and review of the literature. We accept articles in the areas of health such as public health, medicine, nursing, midwifery, nutrition, pharmaceutical, environmental health, health technology, clinical ...