Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air
Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air (JTRESDA)

Aplikasi Sistem Informasi Geografis Untuk Evaluasi Sistem Jaringan Drainase Di Sub DAS Kota Malang

Hafid Nuri Rochman (Unknown)
Ussy Andawayanti (Unknown)
Jadfan Sidqi FIdari (Unknown)



Article Info

Publish Date
25 Apr 2022

Abstract

Malang city is an area that has a fairly development. The condition of the city has undergone many changes. Changes in land use Environmental and land use conditions switch functions into enclosed areas and reduce green area. This condition exacerbates drainage problems in the area as a result of inundation and flooding problems that can harm humans. Drainage is an important part of planning an area, especially urban areas. Urban drianage network systems can take advantage of emerging technologies such as Geographic Information Systems (GIS) in the form of spatial and geographic data in terms of evaluation of existing drainage channels and drainage channel planning.In this study, an evaluation of drainage channels using several data including rain data, dimensions of existing drainage channels, topographic and land use data at the study site. Calculation of the design flood discharge using Q10 with rational methods. The determination of Q10 used based on historical innundation. The results of the flood calculation are used to evaluate the condition of the drainage channel.The results of this study were obtained from 43 channels at the study site obtained 8 channels that were unable to accommodate the amount of design discharge so that alternative handling was needed. Alternative handling used is changes in the dimensions of channels, detention ponds, and rainwater harvester.Kota Malang merupakan daerah yang memiliki perkembangan yang cukup tinggi. Keadaan Kota Malang sudah banyak mengalami perubahan. Perubahan penggunaan lahan Keadaan lingkungan dan tata guna lahan mengalami peralihan fungsinya sebagai area tertutup dan meminimalisir lahan terbuka hijau. Kondisi inilah yeng memperburuk persoalan drainase di daerah tersebut akibatnya timbul masalah genangan dan banjir yang dapat merugikan manusia. Drainase merupakan bagian penting dalam perencanaan suatu kawasan khususnya daerah perkotaan. Sistem jaringan drianase pada perkotaan bisa menggunakan pemanfaatan teknologi yang saat ini mengalami perkembangan yaitu Sistem Informasi Geografis (SIG) berupa data spasial dan geografi dalam hal evaluasi saluran drainase yang ada dan perencanaan saluran drainase.Pada penelitian ini, dilakukan evaluasi saluran drainase yang menggunakan beberapa data diantaranya data hujan, dimensi saluran drainase eksisting, data topografi dan tata guna lahan di lokasi studi. Perhitungan debit banjir rancangan menggunakan kala ulang 10 tahun dengan metode rasional. Penentuan kala ulang yang digunakan berdasarkan genangan historis yang pernah terjadi. Hasil perhitungan debit digunakan untuk mengevaluasi kondisi saluran drainase.Hasil dari studi ini didapatkan dari 43 saluran yang ada pada lokasi studi dengan proyeksi debit air kotor selama 10 tahun ke depan didapatkan 8 saluran yang tidak mampu menampung besarnya debit rancangan sehingga diperlukan alternatif penanganan. Alternatif penanganan yang digunakan adalah perubahan dimensi saluran, kolam detensi, dan alat pemanen air hujan pada pemukiman.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jtresda

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Engineering

Description

Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air is a scientific journal published regularly twice per year by Water Resources Engineering Department, Universitas Brawijaya. The paper submitted in this journal covers the fields of Water Resources Information System, Water Resources Conservation, Water ...