Pengembangan Inovasi Pertanian
Vol 7, No 4 (2014): Desember 2014

PERCEPATAN PENGEMBANGAN PERTANIAN LAHAN KERING IKLIM KERING DI NUSA TENGGARA

Mulyani, Anny ( Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Jalan Tentara Pelajar No. 12 Bogor)
Nursyamsi, Dedi ( Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Jalan Tentara Pelajar No. 12 Bogor)
Las, Irsal ( Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Jalan Tentara Pelajar No. 12 Bogor)



Article Info

Publish Date
07 Aug 2015

Abstract

Wilayah Nusa Tenggara memiliki iklim kering dengan curah hujan kurang dari 2.000 mm/tahun. Sekitar 72% wilayahnya berbukit dan bergunung dengan solum tanah dangkal dan berbatu. Kondisi ini menjadi tantangan dalam pengembangan pertanian. Oleh karena itu, Balitbangtan melaksanakan kegiatan percepatan pengembangan pertanian di lahan kering beriklim kering sejak tahun 2010 sampai sekarang. Hasil identifikasi sumber daya alam dan sosial ekonomi menunjukkan permasalahan utama yang dihadapi dalam pengembangan pertanian ialah curah hujan rendah, ketersediaan air terbatas, serta produktivitas dan indeks pertanaman rendah (IP < 100). Di beberapa lokasi terdapat sumber air permukaan (sungai, embung, dam parit, mata air) dan air tanah yang belum dimanfaatkan. Oleh karena itu, Balitbangtan melakukan eksplorasi sumber air dan desain distribusinya dengan sistem gravitasi untuk dimanfaatkan pada musim kemarau untuk area 5-15 ha. Selanjutnya, masyarakat diperkenalkan dengan inovasi teknologi varietas unggul, pengelolaan hara (pupuk organik, pupuk hayati, pembenah tanah), pembuatan kandang komunal, dan pengelolaan limbah menjadi kompos. Pembelajaran yang dapat diambil dari kegiatan ini ialah sulitnya mengubah etos kerja dan kebiasaan petani untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam secara optimal. Ke depan, selain teknik budi daya, diperlukan pendampingan dan pembinaan kelembagaan secara intensif, termasuk memotivasi petani dalam pengembangan pertanian di wilayahnya.

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

PIP

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Majalah Pengembangan Inovasi Pertanian diterbitkan empat kali per tahun pada bulan Maret, Juni, September, dan Desember oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Majalah ini merupakan majalah ilmiah yang memuat naskah ringkas orasi dankebijakan pertanian dalam arti luas. Tulisan dan gambar ...