<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perlawanan perempuan dari sudut pandang gender dan sosial pada novel PeRempuan karya Maman Suherman. Penelitian kualitatif ini berfokus pada teori post-feminisme milik Rosalind Gill and Christina Scharff. Hasil penelitian menunjukkan bahwa institusi dan nilai-nilai dalam masyarakat modern terlihat melemahkan dan kuno karena masih berlandaskan pada identitas gender perempuan; mengatur tingkah perempuan untuk dapat diterima dalam masyarakat. Balas dendam perempuan melalui pendidikan dan sikap tenang ini kemudian dimaknai sebagai sebuah respons, reaksi, dan perlawanan untuk memperoleh kesetaraan dalam kemanusiaan.This study aims to describe women's resistance from a gender and social perspective in the novel Women by Maman Suherman. This qualitative research focuses on the post-feminism theory of Rosalind Gill and Christina Scharff. The results of the research show that institutions and values in modern society are seen as weak and old-fashioned because they are still based on women's gender identity; regulate the behavior of women to be accepted in society. Women's revenge through education and calm attitude is then interpreted as a response, reaction, and resistance to obtain equality in humanity.]]>
Copyrights © 2023
