Tingginya tingkat persaingan perbankan dan masyarakat yang telah terbiasa dengan sistem bunga membuat bank syariah di Indonesia tidak serta merta memenangkan hati nasabah. Banyaknya fenomena perilaku perpindahan merek perbankan merupakan bukti bahwa nasabah semakin sulit untuk loyal. Salah satu cara yang paling strategis adalah dengan memperkuat positioning dan Diferensiasi perbankan syariah.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui positioning dan diferensiasi bank syariah serta brand switching nasabah bank syariah dan mencari tahu pengaruh positioning dan diferensiasi terhadap brand switching bank syariah baik secara parsial maupun secara simultan denganobjek penelitian berupa studi kasus pada nasabah Bank Muamalat Cabang Pembantu Kuningan.           Apabila positioning dipersepsi positif oleh nasabah dan didukung oleh diferensiasi yang kokoh sehingga memenuhi ekspektasi nasabah, maka bukan tidak mungkin bank syariah akan meningkatkan brandswitching bank konvensional ke bank syariah serta dapat menekan tingkat brandswitching bank syariah kepada bank konvensional.         Analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pengolahan data dengan perhitungan frekuensi pada setiap alternatif jawaban dengan menggunakan skala likert serta uji hipotesis menggunakan pearson product moment.Berdasarkan hasil penelitian, positioning dan Diferensiasi perbankan syariah dipersepsi baik oleh nasabah, hal ini ditunjukan oleh hasil perhitungan skor kriterium positioning 81,53 %, dan Diferensiasi 79,57% yang berada pada daerah kriterium tinggi dengan tingkat perpindahan merek 44,62% atau berada pada daerah kriterium sedang. Hasil perolehan nilai koefisien korelasi parsial antara positioning dan brand switching terbukti negative namun dengan derajat korelasi yang rendah yaitu -0,380 dengan derajat determinasi 0,04%,dan hasil perolehan nilai koefisien korelasi parsial antara Diferensiasi dan brand switching terbukti negative juga dengan derajat korelasi yang sedang yaitu -0,452 dengan derajat determinasi 44,9%. Selanjutnya berdasarkan perhitungan spss diperoleh pula koefisien determinasi variabel X1 (positioning) dan X2 (diferensiasi) secara simultan sebesar 19,9%. Dilihat dari tingkat perubahan menunjukan bahwa variabel dependen (positioning dan Diferensiasi) dapat dipengaruhi oleh variabel independent (brandswitching bank syariah) sebesar Y=89,684-0,005X1-056X2 dengan uji signifikansi berdasarkan 0,5 (kepercayaan 95%). Hasil pengujian tersebut menunjukan bahwa semakin kokoh positioning dan diferensiasi bank syariah maka akan semakin menurunkan tingkat brand switching bank syariah.
Copyrights © 2014