Kabupaten Malaka merupakan salah satu wilayah perbatasan darat Indonesia-Republik Demokratik Timor Leste (RDTL). Dengan dibangunnya Pos Perbatasan Nasional (PLBN) sudah menjadi legal untuk mendukung perdagangan lintas batas antar negara. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik perdagangan yang terjadi antara kedua wilayah perbatasan yaitu wilayah Kabupaten Malaka dan wilayah Republik Demokratik Timor Leste yang telah lama menjalin hubungan perdagangan. Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Analisis data yang digunakan peneliti adalah analisis interaksi wilayah dengan Model Gravitasi yang selanjutnya diintepretasi dalam bentuk peta. Hasil akhir yang didapat dari penelitian berupa karakteristik perdagangan dengan melihat pada hasil analisis interaksi wilayah berdasarkan tujuan barang yang diekspor dan diimpor. Untuk jenis barang yang ekspor yang mengalami peningkatan pada tahun 2019 dan barang yang diimpor mengalami peningkatan pada tahun 2017, sedangkan untuk aktivitas perdagangan yang dapat meningkatkan pengembangan wilayah yaitu dengan memanfaatkan hasil dari pertanian seperti padi, jagung, dan kacang hijau. Untuk Nilai interaksi perdagangan antara kedua wilayah ini yaitu tertinggi pada tahun 2017 dan pada tahun 2020 nilai interaksi antara kedua wilyah ini mengalami penurunan yang sangat drastis.
Copyrights © 2023