Stunting saat ini menjadi salah satu permasalahan yang ada di dunia termasuk Indonesia. Menurut WHO (2017), Indonesia termasuk negara ketiga dengan permasalahan stunting tertinggi di wilayah Asia Tenggara. Kabupaten Tegal, Jawa Tengah menjadi salah satu daerah di Indonesia yang memiliki permasalahan stunting, khususnya di Desa Muncanglarang yang memiliki beragam potensi sumberdaya. Potensi di Desa Muncanglarang dapat dijadikan olahan seperti pemberian makanan tambahan (PMT) dari bahan yang mudah didapatkan di desa seperti jagung agar memudahkan orang tua dalam memberikan makanan tambahan balita dengan harga terjangkau. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diawali dengan sosialisasi, dilanjutkan demonstrasi, validasi, wawancara, pengukuran, dan pemetaan lokasi balita stunting. Hasil dari kegiatan ini adalah 20 ibu hamil menjadi tahu tentang stunting dan cara pencegahannya, ibu yang memiliki balita mengetahui pentingnya PMT dan dapat melakukan pengolahan jagung menjadi PMT. Pada kegiatan ini telah dilakukan pemutakhiran data stunting di puskesmas untuk membantu pemerintah dalam mendata status kesehatan masyarakat. Validasi juga dilakukan bersamaan dengan pemetaan digital untuk menggambarkan lokasi rumah anak terduga stunting menggunakan Google My Maps. Kegiatan telah mencapai tujuan pencegahan dan penanggulangan stunting, melalui pemberian informasi kepada ibu hamil, pemutakhiran dan valiadsi data serta pemberian makanan tambahan.
Copyrights © 2023