Pandemi Covid-19 melumpuhkan perekonomian Indonesia dan menurut survei yang dilakukan Paper.id pada Desember 2020 berkolaborasi dengan Smesco dan OK OCE menyebut terdapat tiga jenis usaha yang mengalami dampak, dan dampak paling besar adalah kuliner sebanyak (43,09%). Pandemi tersebut memberikan dampak pada sektor kuliner terutama kuliner legendaris Ayam Bakar Rencong dan mengharuskan menjual produk secara online. Akan tetapi, wisata kuliner Ayam Bakar Rencong hanya menjual produk untuk mendapatkan pendapatan sehari-hari saja dan tidak memanfaatkan dampak pandemi tersebut untuk mempromosikan produk secara online terutama di media sosial ataupun e-commerce. Dengan memanfaatkan pandemi untuk mempromosikan produk dibutuhkan sebuah rancangan strategi promosi yang efektif dengan memperhatikan konsep visual dan pesan visual kepada target konsumen yang akan dituju. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah metode observasi, wawancara, studi pustaka dan kuesioner serta model analisis yang digunakan adalah AOI dan AISAS. Sementara untuk teorinya digunakan teori Promosi, Pemasaran, Advertising, Perilaku Konsumen, Media Sosial, Influencer, Desain Komunikasi Visual. Hasil akhir dari penelitian ini berupa rancangan kegiatan strategi promosi dalam bentuk pesan visual through the line.Kata Kunci: pandemi, promosi, ayam bakar rencong, media sosial
Copyrights © 2023