Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana
Vol. 2 No. 1 (2019)

Modalitas Estetis Penyandang Tunanetra dalam Distingsi Sosial- Budaya di Era Industri

Nur Fajrie (Unknown)
T. R. Rohidi (Unknown)
M. Syakir (Unknown)
I. Syarif (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Jan 2020

Abstract

Peran seni untuk penyandang tunanetra dalam paradigma era industri society 5.0 didasarkan pada karakteristik sumberdaya manusia yang memiliki kepekaan rasa dan intuisi terhadap kedalaman budaya. Pendidikan seni menjadi mediumberinteraksi radikal terhadap perubahan zaman yang dapat meminimalisir problem dependensi penyandang tunanetra.Kapabilitas teknologi menunjang keberadaan penyandang tunanetra dalam menterjemahkan cipta, rasa dan karsa untukmendapatkan kebenaran, keindahan dan kebaikan dari segala sesuatu yang alaminya. Pendekatan artikel ini mengarahpada konsep Art Based Research dalam pendidikan dan pelayanan sosial penyandang tunanetra. Estetika danpenerapannya menjadi fokus kebutuhan penyandang tunanetra melalui (1) potensi personal, (2) proses interaktif sosial, (3)kolaboratif . Hasil yang ditemukan mengarah pada nilai fungsi (utilitarianism) dan nilai kepedulian sosial (Care of Ethics)bagi evolusi era industri saat ini dan mendatang. Resistensi sosial terbentuk sebagai pembeda kelompok penyandangtunanetra dalam ranah arena di era industri sosial yang mengutamakan nilai humanisme terhadap keterbatasan fisik dankehidupan selanjutnya. Social Model lahir dari kebutuhan dan perubahan sosial melalui pelayanan estetis yangmengakomodir hak penyandang tunanetra sebagai Inclusive Society dalam variabilitas paradigma perkembangan zaman.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

snpasca

Publisher

Subject

Education

Description

Seminar nasional Pascasarjana merupakan kegiatan rutin yang dilakasanakan oleh Pascasarjana UNNES. Tahun 2018 adalah kali ke 5 pelaksanan yang diselenggarakan oleh Kampus yang telah berubah alamat dari lokasi di Kampus Bendan Ngisor berpindah di Kampus Kelud Utara III Kecamatan Gajahmungkur kota ...