Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menjelaskan pengaruh pemahaman sistem akuntansi keuangan daerah dan komitmen organisasi terhadap kinerja pengelola keuangan. Sampel pada penelitian ini berjumlah 36 orang pegawai bagian keuangan pada setiap Organisai Perangkat Daerah pemerintah Kabupaten Muna Barat. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala Likert. Analisis data menggunakan metode analisis dekskriptif dan analisis linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) pemahaman sistem akuntansi keuangan daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pengelola keuangan, (2) komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pengelola keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat pemahaman sistem akuntansi keuangan daerah dan komitmen organisasi maka kinerja pengelola keuangan akan semakin baik
Copyrights © 2021