WAL'AFIAT HOSPITAL JOURNAL
Vol 2 No 1 (2021): Wal'afiat Hospital Journal

Hubungan Jenis Kelamin, Usia Dan Jumlah Leukosit Pada Pasien Apendisitis Perforasi Dan Apendisitis Non Perforasi

Irmayanti Johar Bima (Unknown)
Rachmat Faisal Syamsu (Universitas Muslim Indonesia)
Sigit Dwi Pramono (Unknown)
Reeny Purnamasari (Unknown)
Sri Juliani (Unknown)
Hermiaty Nasruddin (Unknown)
Andi Fatihah Rizki Salsabilah R (Universitas Muslim Indonesia)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2021

Abstract

Apendisitis adalah salah satu kasus kegawatdaruratan. Diagnosis ditegakkan dengan mengenal gejala penyakit ini sejak dini untuk menghindari perburukan dari apendisitis akut menjadi apendisitis perforasi. Mengetahui hubungan jenis kelamin, usia dan jumlah leukosit dengan pasien apendisitis non perforasi dan pasien apendisitis perforasi di RS.Ibnu Sina Makassar tahun 2014 – 2018. Penelitian ini dengan rancangan penelitian cross sectional yaitu pengambilan sampel total sampling dengan total 125 sampel. Analisis data menggunakan uji chi square dengan p value hubungan jenis kelamin dengan apendisitis : 0.01, hubungan usia dengan apendisitis : 0.02 dan hubungan jumlah leukosit dengan apendisitis : 0.00 menggunakan program SPSS. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar pada bulan September-November 2019. Hasil penelitian menunjukkan sampel apendistis perforasi pada laki-laki 39 orang (65%) sedangkan pada perempuan 21 orang (35%). Hasil análisis menggunakan uji Chi-Square nilai signifikan 0.01 (p<0.05) yang secara statistik menunjukkan terdapat hubungan antara suhu tubuh dan jumlah leukosit pada pasien appendisitis Sampel apendisitis perforasi usia 0-11 8 orang (13.3%), pada usia 12-25 18 orang (30%), pada usia 26-45 13 (21.7%) dan pada usia ≥46 21 (35%). Hasil análisis menggunakan uji Chi-Square nilai signifikan 0.02 (p<0.05) yang secara statistik menunjukkan terdapat hubungan antara suhu tubuh dan jumlah leukosit pada pasien appendisitis. Sampel apendisitis perforasi dan leukosit <11.000 1 orang (1.3%) dan pada ≥11.000 59 orang (98.7%). Hasil análisis menggunakan uji Chi-Square nilai signifikan 0.00 (p<0.05) yang secara statistik menunjukkan terdapat hubungan antara suhu tubuh dan jumlah leukosit pada pasien appendisitis. Terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian apendistis perforasi, terdapat hubungan antara usia dengan kejadian apendistis perforasi dan terdapat hubungan antara jumlah leukosit dengan kejadian apendistis perforasi.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

whj

Publisher

Subject

Dentistry Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Veterinary

Description

Walafiat Hospital Journal is a scientific publication published every 6 months (2 times in 1 year June and December) that uses a peer-review system for article selection. Walafiat Hospital Journal accepts original research, Literature Reviews, Case Reports, Scientific Lectures, Book Reviews, and ...