Computational thinking saat ini sudah menjadi literasi dan menjadi bagian Kurikulum Merdeka. STEM merupakan pendekatan pembelajaran yang mengkolaborasikan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan matematika untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan siswa. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih minimnya intergrasi computational thinking dan STEM dalam kegiatan pembelajaran khususnya pembelajaran IPA di sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan hasil belajar, aktivitas siswa selama pembelajaran, serta respon siswa setelah pembelajaran. Rancangan penelitian yang digunakan adalah one-shot case study dengan subyek penelitian adalah 23 siswa kelas V-B SD Kanisius Kadirojo pada tahun ajaran 2022/2023. Hasil penelitian ini, sebagai berikut: (a) persentase ketuntasan siswa 91,1%, (b) persentase seluruh aktivitas siswa 97,7, (c) kemampuan guru memperoleh skor rata-rata 3,8/kriteria baik, dan (d) respon siswa adalah positif sebesar 91%. Dengan demikian integrasikan computational thinking dan STEM mampu meningkatkan keaktifan siswa dalam berpikir komputasional berdasar fondasi computational thinking berbasis pendekatan STEM
Copyrights © 2023