Status gizi merupakan suatu keadaan dimana kesehatan tubuh membutuhkan asupan zat gizi melalui makanan dan minuman yang dihubungkan dengan kebutuhan. Status gizi baik dan cukup , namun karena pola konsumsi yang tidak seimbang maka akan timbul status gizi buruk dan status gizi lebih (Anggraini, 2010). Penelitian ini merupakan jenis penelitian cross sectional yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan perkembangan anak usia 12-24 bulan di Klinik Pratama Masta Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan pada Tahun 2020. Sampel dalam penellitian ini adalah ibu dari anak pada usia 12-24 bulan yang berjumlah 54 responden yang ditetapkan berdasarkan perhitungan rumus slovin. Analisis data dilakukan menggunakan analisis bivariate dengan uji chi scuarepada ? = 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa status gizi anak pada usia 12-24 bulan mayoritas baik sebanyak 33 responden (61,11%) sesuai dengan perkembangan usia anak sebanyak 28 responden (51,9%). Hasil uji chi square diperoleh nilai p-valuesebesar 0,003. Dengan demikian ada hubungan yang bermakna antara status gizi dengan perkembanga anak pada usia 12-24 bulan di Klinik Pratama Masta Tahun 2020. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi informasi bahwa masih terdapat gizi yang belum baik serta perkembagan yang belum sesuai, para kader harus terus memotivasi orang tua agar terus mengikuti posyandu, diharapkan memperbanyak jumlah sampel dan cakupan wilayah serta memperluas faktor lain yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Copyrights © 2023