Salah satu sistem pengelolaan rekam medis adalah keamanan dan kerahasiaan rekam medis. Keamanan rekam medis meliputi perlindungan dari faktor fisik, biologi dan kimiawi, sedangkan kerahasiaan rekam medis adalah bagaimana melindungi rekam medis dari bahaya pencurian dan pembatasan pemberian informasi rekam medis.Berdasarkan hasil observasi peneliti ditemukan 5 rekam medis yang didistribusikan oleh orang yang bukan petugas rekam medis atau bukan petugas medis, 18 orang selain petugas masuk ke dalam ruangan rekam medis dan 200 rekam medis yang tidak diletakkan pada tempatnya.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku petugas rekam medis tentang keamanan dan kerahasiaan rekam medis di Rumah Sakit Tk II Udayana Kota Denpasar. Penelitian ini mengunakan penelitian deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah 1 orang kepala instalasi rekam medis dan 14 orang petugas rekam medis di Rumah Sakit Tk II Udayana Kota Denpasar. Penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuisioner dan observasi pada ruangan rekam medis. Hasil penelitian menyatakan bahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku petugas rekam medis tentang keamanan dan kerahasiaan rekam medis, ada hubungan antara masa kerja dengan tingkat pengetahuan,sikap dan perilaku petugas rekam medis tentang keamanan dan kerahasiaan rekam medis dan ada hubungan antara pengalaman kerja dengan tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku petugas rekam medis tentang keamanan dan kerahasiaan rekam medis di Rumah Sakit Tk II Udayana Kota Denpasar.Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan keamanan dan kerahasiaan rekam medis dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku rekam medis yang dilihat dari tingkat pendidikan, masa kerja dan pengalaman kerja masing masing petugas.
Copyrights © 2023