Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan dan pelatihan terhadap kinerja pegawai dengan dimediasi oleh disiplin kerja. Adapun penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh sebanyak 53 orang pegawai lapangan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar. Teknik analisis data yang digunakan adalah SEM-VBSEM (Variance Based SEM) atau PLS dengan menggunakan software SmartPLS. Hasil analisis menunjukkan bahwa 1) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kepemimpinan terhadap kinerja pegawai yang dibuktikan dengan nilai signifikan dari nilai p-Values sebesar 0,001 < 0,05 dan nilai original sampel sebesar 0,494, 2) terdapat pengaruh positif namun tidak signifikan antara pelatihan terhadap kinerja pegawai yang dibuktikan dengan nilai p-Values sebesar 0,954 > 0,05 dan nilai original sampel sebesar 0,011, 3) terdapat pengaruh positif namun tidak signifikan antara kepemimpinan terhadap disiplin kerja yang ditunjukkan dengan nilai p-Values sebesar 0,267 > 0,05 dan nilai original sampel sebesar 0,207, 4) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara pelatihan terhadap disiplin kerja dengan nilai p-Values sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai original sampel sebesar 0,510, 5) terdapat pengaruh positif signigikan antara disiplin kerja terhadap kinerja pegawai dengan nilai p-Values sebesar 0,022 < 0,05 dan nilai original sampel sebesar 0,361, 6) disiplin kerja memberikan kontribusi positif namun tidak signifikan sebagai variabel mediasi dalam menjelaskan hubungan antara kepemimpinan terhadap kinerja pegawai dengan nilai p-Values sebesar 0,289 > 0,05 dan nilai original sampel sebesar 0,075. 7) disiplin kerja memberikan kontribusi positif dan signifikan sebagai variabel mediasi dalam menjelaskan hubungan antara pelatihan terhadap kinerja pegawai dengan nilai p-Values sebesar 0,040 < 0,05 dan nilai original sampel sebesar 0,184. Kata Kunci: : Kepemimpinan, Pelatihan, Disiplin Kerja, Kinerja Pegawai
Copyrights © 2023