Jurnal Sains dan Seni ITS
Vol 12, No 1 (2023)

Klasifikasi Waiting Time for Pilot di Pelabuhan Tanjung Perak Menggunakan Metode Regresi Logistik - Synthetic Minority Oversampling Technique (SMOTE)

Cindy Meilany Fitri Andriani (Departemen Statistika Bisnis Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)
Destri Susilaningrum (Departemen Statistika Bisnis Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)



Article Info

Publish Date
29 Jun 2023

Abstract

WTP didefinisikan sebagai selisih waktu antara waktu pandu naik ke atas kapal (Pilot on Board (POB)) dengan waktu penetapan pelayanan kapal. WTP pada Pelabuhan Tanjung Perak memiliki standar kinerja pelayanan operasional sebesar 108 menit. Namun, pada Pelabuhan Tanjung Perak masih terdapat beberapa kapal yang mengalami WTP yang melebihi standar yang ditetapkan. Hal ini menyebabkan kerugian bagi pihak pengguna jasa pelabuhan dan penurunan kinerja pelayanan operasional pelabuhan. Oleh karena itu, dilakukan penelitian klasifikasi kapal mengalami WTP ≥108 menit untuk mengurangi kerugian yang terjadi. Metode yang digunakan adalah regresi logistik - Synthetic Minority Oversampling Technique (SMOTE) dalam meng-klasifikasikan WTP karena proporsi sampel kelas minoritas sebesar 12%, dimana proporsi tersebut kurang dari 35% dari jumlah data yang artinya dikategorikan sebagai data tidak seimbang. Hasil penelitian ini menunjukkan diperoleh faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap WTP yaitu waktu kedatangan kapal, cuaca, jenis kapal, dan gerak kapal. Model regresi logistik-SMOTE memiliki nilai accuracy 86,67%, missclasifiation rate 0,133, sensitivity 0,873, spesificity 0,800, precision 0,980, AUC 0,933.

Copyrights © 2023