Peneliti ini bertujuan untuk mengetahui seberapa baik sikap siswa terhadap belajar matematika dengan metode pembelajaran Quantum Teaching dan Group Investigation. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Instrumen dalam penelitian ini berupa angket yang terdiri dari 18 pernyataan model pebelajaran Group Investigation.dan 12 pernyataan model pembelajaran Quantum Teaching. Populasi yang diambil di SMA negeri 1 Jalan Cagak sedangkan sampel yang digunakan siswa kelas IX IPA. Angket disusun dengan menggunakan Skala Likert dengan tujuan untuk mengetahui setiap indikator baik model pembelajaran Quantum Teaching dan Group Investigation. Berdasarkan hasil perhitungan skala likert tiap indikator maka indikator pernyataan model pembelajaran Group Investigation menyatakan bahwa sikap siswa terhadap minat dalam pembelajaran Group Investigation memiliki skor rata-rata 3,5. Sikap siswa yang menunjukan pendapat terhadap pembelajaran Group Investigation memiliki rata-rata 3,1. Sedangkan sikap siswa terhadap manfaat pembelajaran Group Investigation memiliki skor rata-rata 3,5. Secara keseluruhan skor rata rata indikator Pembelajaran Group Investigation lebih besar batas minimal 3,00 hal ini memunjukan sikap positif . Sedangkan dilihat dari hasil skala liker indikator pembelajaran Quantum Teaching menyatakan bahwa sikap siswa terhadap minat pembelajaran Quantum Teaching memiliki skor rata rata 2,6 sedangkan sikap siswa terhadap manfaat pembelajaran Quantum Teaching memiliki skor rata rata 2,8. Secara keseluruhan skor rata rata kurang dari 3,00 hal ini menunjukan sikap negatif. Sehingga dapat disimpulkan ternyata model pembelajaran Group Investigation dilihat hasil skor rata rata lebih baik bila dibandingkan dengan hasil skor rata rata Quantum Teaching.
Copyrights © 2023