Pembelajaran yang bermakna wajib ditunjang dengan sebuah bahan ajar yang berkualitas dan kontekstual. Penelitian ini bertujuan guna mengembangkan bahan ajar geografi berbasis kontekstual potensi wisata budaya di Kota Malang. Model Borg and Gall ialah model penelitian yang digunakan, yang terdiri dari 10 tahapan. Akan tetapi, pada penelitian ini dilaksanakan modifikasi menjadi 8 tahapan yakni, analisis potensi masalah, perencanaan, pengembangan awal produk, validasi, revisi desain, uji coba, revisi produk, dan produk akhir. Siswa kelas XI IPS sebanyak 36 dan seorang guru mata pelajaran geografi ialah subjek uji coba pada penelitian ini. Instrumen penilaian berbentuk angket validasi untuk ahli materi, ahli bahasa, ahli media, serta angket efektifitas untuk praktisi lapangan dan siswa. Hasil penelitian sebagai berikut: 1) uji validasi yang dilaksanakan oleh ahli bahasa memperoleh hasil 90%, ahli media 98%, dan ahli materi 96%. 2) uji efektifitas oleh guru memperoleh nilai 87,5%, dan siswa 88,9%. Hal tersebut menunjukkan bahwa bahan ajar Potensi Wisata Budaya di Kota Malang yang dikembangkan valid serta efektif sehingga bisa dipakai sebagai bahan ajar geografi SMA.
Copyrights © 2023