Transportasi merupakan salah satu aspek penting dalam memperlancar jalannya perekonomian di suatu negara termasuk Indonesia. Salah satu transportais yang memiliki peran penting dalam jasa ekspor impor ataupun pengiriman barang dalam negeri ialah pelabuhan sebagai tempat bongkar muat barang. Namun, kegiatan bongkar muat kerap kali mengalami kendala karena lapangan penumpukan yang tidak tertata rapi. Oleh karena itu, peneliti ingin melakukan penelitian mengenai optimalisasi penataan lapangan penumpukan untuk memperlancar kegiatan bongkar muat. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui langkah-langkah yang dapat digunakan oleh pelabuhan-pelabuhan di Indonesia sebagai tempat bongkar muat supaya dalam pelaksanaan kegiatannya dapat optimal karena penataan lapangan penumpukan yang efekitf dan efisien. Metode penelitian yang digunakan ialah studi literasi dengan mengkaji beragam dokumen terkait fokus penelitian. Hasil penelitian menunuukkan bahwa terdapat beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengoptimalisasi kegiatan bongkar muat seperti dwelling time supaya jumlah barang datang dan pergi dapat terus beriringan, dwelling time, memberi tanda atau batas-batas barang bongkar muat ataupun penyimpanan barang supaya teratur dan rapi, memperhatikan kualitas alat yang digunakan dalam aktivitas bongkar muat, memperhatikan keadaan kapal dan truk kontainer yang digunakan untuk membawa barang, dan meningkatkan manajemen pelabuhan sebagai bentuk peningkatan kualitas SDM yang nantinya akan menjalankan beragam SOP yang sudah berlaku di pelabuhan secara tegas supaya beragam bidang seperti kepabeanan dapat bekerja dengan cepat dan tepat.
Copyrights © 2022