Salah satu permasalahan yang dihadapi LapaKita adalah kendala administrasi pengelolaan keuangan yaitu penataan arus kas, pencatatan piutang dan hutang. Hal ini diketahui berdasarkan survei yang dilakukan terhadap peserta sebelum pelatihan, informasi yang disampaikan tentang omset dan keuntungan bisnis dari kegiatan Lapak tidak berdasarkan catatan keuangan, tetapi lebih dari ingatan pengalaman yang telah terjadi dan berlangsung selama ini. Oleh karena itulah dilakukan pelatihan pengelolaan keuangan. Tiga tahap metode pengabdian yang digunakan, yaitu metode survei, ceramah, dan pelatihan. Sebelum pelatihan, dijelakan secara rinci beberapa konsep terkait dengan pencatatan manajemen keuangan, meliputi: komponen keuangan, pencatatan keuangan sederhana, dan buku kas sederhana. Hasil dari kegiatan pengabdian ini melalui pelatihan, para peserta antusias menyampaikan pertanyaan dan diskusi. Juga membawa produk yang telah dihasilkan. Melalui ceramah, mereka mengerti penting melakukan pencatatan keuangan atas transaksi dari kegiatan yang dilakukan. Dengan kesadaran penuh, para peserta mengusulkan agar ke depan dilakukan pendampingan secara intensif menyusun laporan keuangan usaha yang diimplementasi langsung sesuai dengan kasus masing-masing Lapak.
Copyrights © 2023