LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Vol 6 No 2 (2022)

PELATIHAN PEMANFAATAN ASAP CAIR LIMBAH CANGKANG SAWIT UNTUK PENGASAPAN IKAN BAGI MASYARAKAT DI KELURAHAN KALAMPANGAN

Karelius Karelius (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya)
Noverda Ayuchecaria (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya)
Dermawan Saro Halawa (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya)
Wingga Agustina Hermawan (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya)



Article Info

Publish Date
30 Dec 2022

Abstract

Kelurahan Kalampangan merupakan salah satu kelurahan terbesar di Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah. Kelurahan Kalampangan mempunyai potensi perikanan tangkap yang cukup besar. Sayangnya, proses menangkap ikan tidak dilakukan setiap hari menyebabkan ikan yang sudah ditangkap jika tidak langsung dikonsumsi atau laku dijual akan dibuang begitu saja. Sampai saat ini masyarakat tidak memiliki keterampilan untuk mengolah ikan hasil tangkapan. Salah satu cara yang dapat digunakan agar ikan hasil tangkapan menjadi lebih lama disimpan adalah dengan pengawetan dengan teknologi pangan sederhana yaitu pengasapan menggunakan asap cair. Sejalan dengan asas kemanfaatan, bahan baku utama yang dapat digunakan untuk memproduksi asap cair adalah limbah cangkang sawit sisa produksi. Kehidupan masyarakat yang bersisian dengan perkebunan sawit akan sangat dimudahkan untuk mencari bahan baku utama asap cair tersebut. Pengabdian kepada maysrakat ini bertujuan untuk melatih masyarakat agar dapat memanfaatkan asap cair limbah cangkang sawit untuk pengasapan ikan. Metode yang digunakan adalah pemebrian materi disertai dengan praktek langsung. Pengabdian dilaksanakan di Aula KantorTarget sasaran kegiatan ini adalah masyarakat dan perangkat desa di wilayah Kelurahan dengan jumlah peserta sebanyak 35 orang. Pemateri kegiatan merupakan dosen dan mahasiswa. Setelah pelaksanaan peserta diminta untuk mengisi kuesioner. Hasil kuesioner aspek pengetahuan menunjukan nilai rata-rata 78,2 dengan kategori “Baik”. Kata kunci: asap cair, cangkang sawit, pengasapan ikan, kelurahan kalampangan ABSTRACT Kalampangan is one of the largest villages in Sebangau District, Palangka Raya, Central Kalimantan Province. Kalampangan has a fairly large capture fisheries potential. Unfortunately, the process of catching fish is not carried out every day, causing fish that have been caught if they are not immediately consumed or sold, will be thrown away. The community does not have the skills to process the caught fish. One way that can be used so that the fish caught can be stored longer is by preserving it with simple food technology, namely smoking using liquid smoke. In line with the principle of expediency, the main raw material that can be used to produce liquid smoke is palm kernel shell waste from production. The lives of people who are side by side with oil palm plantations will be greatly facilitated to find the main raw material for the liquid smoke. This community service aims to train the community to use the liquid smoke of palm shell waste for smoking fish. The method used is the provision of material accompanied by direct practice. The target of this activity is the community and village officials in the Kelurahan area with a total of 35 participants. The speakers of the activity are lecturers and students. After the implementation, participants were asked to fill out a questionnaire. The results of the knowledge aspect questionnaire showed an average value of 78.2 with the "Good" category. Keywords: liquid smoke, palm shells, fish smoking, kalampangan village

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

logista

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal LOGISTA merupakan jurnal ilmiah yang meliputi hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat yang berhubungan dengan teknologi hasil pertanian, teknik pertanian, teknologi industri pertanian, gizi dan kesehatan masyarakat, farmasi, biologi, klimatologi, agroekoteknologi, ilmu tanah, budidaya ...