Jurnal Keperawatan
Vol 8 No 1 (2018): Jurnal Keperawatan

Pengaruh Persalinan Sectio Caesaria Terhadap Kemungkinan Terjadinya Post-Partum Blues Di Rsud Raja Ahmad Thabib Kota Tanjungpinang

Komala Sari (STIKES Hang Tuah Tanjungpinang)



Article Info

Publish Date
30 Jan 2018

Abstract

Postpartum blues adalah mood depresi sementara yang dialami tak lama setelah melahirkan. Gangguan mood diwujudkan dengan suasana hati yang labil, sensitivitas meningkat, kelelahan, konsentrasi yang buruk, kesepian, dan putus asa. Terjadinya kondisi ini biasanya dalam waktu 1 sampai 5 hari setelah melahirkan dan gejala biasanya berlangsung dari 2 sampai 3 hari dan biasanya sembuh dalam 10 hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persalian Sectio Caesaria tehadap kemunginan terjadinya post patum blues di RS Raja Ahmad Tabib Tanjung Pinang. Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional, Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan pendekatan non probability sampling dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan diambil dari Edinburgh Postpartum Depression Scale (EPDS) untuk mengukur post-partum blues. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada pengaruh persalinan Sectio Caesarea terhadap kemungkinan terjadinya postpartum blues (0,0089). Ada faktor lain yang berperan yaitu paritas dan dukungan sosial. Hasil penelitian ini menyarankan untuk meningkatkan dukungan sosial dengan menerapkan prinsip Family Centered Maternity Care sepanjang periode Antenatal Care hingga Post-Partum Care .

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jurkep

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Dentistry Education Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Neuroscience Nursing Public Health Veterinary

Description

Jurnal Keperawatan STIKES Hang Tuah Tanjungpinang memuat kajian di bidang keperawatan, meliputi: 1. keperatawan anak dan maternitas 2. keperatawan jiwa, komunitas, keluarga dan gerontik 3. keperatawan dasar dan manajemen keperawatan 4. keperatawan medikal bedah 5. keperatawan gawat ...