p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Keperawatan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Studi Komparasi Keefektifan Mahkota Dewa dan Pare terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Komala Sari; Elies Susanti; Soni Hendra
Jurnal Keperawatan Vol 2 No 2 (2012): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit yang tidak bisa disembuhkan tetapi bisa dikontrol, dikarenakan diabetes melitus dipengaruhi oleh gaya hidup. Dalam mengontrol diabetes melitus dapat dilakukan dengan menggunakan air rebusan mahkota dewa dan air rebusan pare. Desain penelitian ini Quasi eksperimen dengan rancangan pre and pos test without Controldengan jumlah sampel 62 dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok mahkota dewa dan kelompok pare. Analisis bivariat dengan menggunakan uji independent t-test menyatakan bahwa adanya perbedaan keefektifan mahkota dewa dan pare terhadap penurunan kadar gula darah penderita diabetes diperoleh p value (0,044< 0,05). Maka dapat disimpulkan air rebusan mahkota dewa lebih efektif dari pada air rebusan pare dalam penurunan gula darah sewaktu.
Studi Komparasi Keefektifan Mahkota Dewa dan Pare terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Jang Tahun 2014 Elies Susanti; Soni Hendra; Komala Sari
Jurnal Keperawatan Vol 4 No 1 (2014): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit yang tidak bisa disembuhkan tetapi bisa dikontrol, dikarenakan diabetes melitus dipengaruhi oleh gaya hidup. Dalam mengontrol diabetes melitus dapat dilakukan dengan menggunakan air rebusan mahkota dewa dan air rebusan pare. Desain penelitian ini Quasi eksperimen dengan rancangan pre and pos test without Control dengan jumlah sampel 62 dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok mahkota dewa dan kelompok pare. Analisis bivariat dengan menggunakan uji independent t-test menyatakan bahwa adanya perbedaan keefektifan mahkota dewa dan pare terhadap penurunan kadar gula darah penderita diabetes diperoleh p value (0,044 < 0,05). Maka dapat disimpulkan air rebusan mahkota dewa lebih efektif dari pada air rebusan pare dalam penurunan gula darah sewaktu.
Faktor –faktor yang Berhubungan dengan Motivasi Mahasiswa S1Tingkat IV untuk Melanjutkan Keprofesi Ners di Stikes Hang Tuah Tanjungpinang Tahun 2014 Heri Priatna; Lili Sartika; Komala Sari
Jurnal Keperawatan Vol 4 No 1 (2014): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Profesi keperawatan di Indonesia mengalami perkembangan yang demikian pesat. Perkembangan ini memberi dampak berupa perubahan sifat pelayanan keperawatan dari pelayanan vokasional menjadi professional yang berpijak pada penguasaan iptek keperawatan termasuk dalam pelayanan keperawatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi Faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi mahasiswa S1 tingkat IV untuk melanjutkan ke Profesi Ners di STIKES Hang Tuah Tanjungpinang tahun 2014. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif analitik, dengan pendekatan atau desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa S1 tingkat IV keperawatan STIKES Hang Tuah Tanjungpinang yang berjumlah 32 orang. Penelitian dilakukan pada bulan September – November 2014. Hasil penelitian didapatkan bahwa ada hubungan antara cita-cita dan motivasi mahasiswa S1 tingkat IV dengan nilai p value = 0,011 dan ada hubungan antara kemampuan peserta didik dengan motivasi mahasiswa S1 tingkat IV dengan nilai p value = 0,031.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kemandirian Remaja di Sekolah tinggi ilmu kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang Komala Sari
Jurnal Keperawatan Vol 7 No 2 (2017): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemandirian adalah suatu sikap yang memungkinkan seseorang untuk berbuat bebas, melakukan sesuatu atas dorongan diri sendiri untuk kebutuhan sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan tingkat kemandirian. Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasi. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa remaja di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang dengan jumlah populasi remaja 287 orang dan sampel sebanyak 29 orang. Teknik pengambilan sampel dengan Purposive Sampling. Analisis data yang digunakan ChiSquare. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan pola asuh dengan tingkat kemandirian remaja nilai p-value 0,022, adanya hubungan jenis kelamin dengan tingkat kemandirian remaja nilai pvalue 0,0038, adanya hubungan urutan kelahiran dengan tingkat kemandirian remaja nilai p-value 0,005. Di upayakan remaja atau generasi muda agar lebih bisa meningkatkan kemandiriannya secara optimal, dan mampu melakukan penguasaan ilmu pengetahuan agar kelak di masa depan mereka dapat berpartisifasi aktif dalam pembangunan dan menjadi sumber daya manusia yang berguna bagi bangsa dan negara.
Pengaruh Persalinan Sectio Caesaria Terhadap Kemungkinan Terjadinya Post-Partum Blues Di Rsud Raja Ahmad Thabib Kota Tanjungpinang Komala Sari
Jurnal Keperawatan Vol 8 No 1 (2018): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Postpartum blues adalah mood depresi sementara yang dialami tak lama setelah melahirkan. Gangguan mood diwujudkan dengan suasana hati yang labil, sensitivitas meningkat, kelelahan, konsentrasi yang buruk, kesepian, dan putus asa. Terjadinya kondisi ini biasanya dalam waktu 1 sampai 5 hari setelah melahirkan dan gejala biasanya berlangsung dari 2 sampai 3 hari dan biasanya sembuh dalam 10 hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persalian Sectio Caesaria tehadap kemunginan terjadinya post patum blues di RS Raja Ahmad Tabib Tanjung Pinang. Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional, Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan pendekatan non probability sampling dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan diambil dari Edinburgh Postpartum Depression Scale (EPDS) untuk mengukur post-partum blues. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada pengaruh persalinan Sectio Caesarea terhadap kemungkinan terjadinya postpartum blues (0,0089). Ada faktor lain yang berperan yaitu paritas dan dukungan sosial. Hasil penelitian ini menyarankan untuk meningkatkan dukungan sosial dengan menerapkan prinsip Family Centered Maternity Care sepanjang periode Antenatal Care hingga Post-Partum Care .
Pengaruh Permainan Ular tangga Terhadap Peningkatan Pengetahuan Pencegahan Penyakit Dengue Haemorrhagic Fever Komala Sari; Umu Fadhilah; Dhea Agnes Oktavia
Jurnal Keperawatan Vol 13 No 1 (2023): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59870/jurkep.v12i1.134

Abstract

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di kota Tanjungpinang telah mengalami peningkatan. Kasus DBD banyak menyerang anak usia sekolah. Promosi kesehatandiperlukan untuk meningkatkan pengetahuan anak tentang DBD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan edukatif ular tangga terhadap peningkatan pengetahuan siswa dalam mencegah penyakit Dengue Haemorrhagic Fever pada siswa kelas IV di SD Negeri 002 Tanjungpinang Timur. Desain penelitian adalah kuantitatif dengan jenis pendekatan Pre Eksperimental menggunakan rancangan one group pretest and posttest design. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik simple random sampling dengan jumlah responden sebanyak 32 siswa/siswi kelas IV. Hasil analisis bivariat menggunakan uji T berpasangan (Paired T-test) menunjukkan ada pengaruh promosi kesehatan dengan metode permainan ular tangga terhadap peningkatan pengetahuan siswa tentang pencegahan DBD dengan P value 0,000.  Saran kepada pihak sekolah untuk bekerja sama dengan pelayanan kesehatan untuk memberikan sosialisasi tentang pencegahan penyakit demam berdarah dengue terhadap anak dengan mengembangkan media permainan edukatif ular tangga sebagai media promosi kesehatan.
Pengaruh Permainan Fingger Painting Terhadap Perkembangan Motorik Halus pada Anak Prasekolah Komala Sari; Umu Fadhilah; Yuni Erlina Wati Harahap
Jurnal Keperawatan Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59870/jurkep.v13i1.138

Abstract

  Masa usia prasekolah merupakan golden age. Sejak usia dini anak perlu dilatih motorik halus karena keterampilan tangan anak akan berdampak pada perkembangan lainnya seperti bahasa, kemampuan sosial bahkan kepercayaan diri. Intervensi  yang  bisa  dilakukan  untuk  melatih keterampilan motorik halus anak  adalah  dengan  melalui kegiatan finger painting teknik melukis secara langsung dengan jari tangan tanpa menggunkan alat untuk mengembangkan kemampuan motorik halus anak.  Tujuan mengetahui pengaruh permainan fingger painting terhadap perkembangan motorik halus pada anak prasekolah. Metode penelitian menggunakan quasi eksperimen dengan rancangan one group pretest dan posttest without control dengan pendekatan pre dan post finger painting, jumlah populasi 21 anak sebagai sample penelitian dengan teknik total sampling. Instrument perkembangan motorik halus menggunakan formulir DDST. Waktu penelitian bulan Agustus-Oktober 2020 di TK  RA Al Bina Tanjungpinang. Hasil penelitian ada pengaruh permainan fingger painting terhadap perkembangan motorik halus pada anak prasekolah dengan hasil uji statistik ρ Value sebesar 0,001 (<0,05) dengan menggunakan uji analisis Wilcoxon test,. Kesimpulan finger  painting  sebagai  salah  satu  kegiatan  sekolah  yang dapat meningkatkan perkembangan motorik halus anak.