Al-Adyan: Journal of Religious Studies
Vol 4, No 1 (2023)

Ujaran Kebencian Berbasis Agama: Kebebasan Berbicara dan Konsekuensi Terhadap Kerukunan Umat Beragama

Harda Armayanto (Universitas Darussalam Gontor)
Pocut Milkya Muda Cidah (Universitas Darussalam Gontor)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2023

Abstract

This article aims to explain the consequences of religious hate speech (RHS) on religious harmony in Indonesia. RHS, which has proven to be a serious challenge to Indonesian democracy, seems to have clashed with the concepts of rights and freedom of speech. That is, there are those who argue that actions containing RHS elements are a form of rights and freedoms guaranteed by law. On that basis, this topic is worth studying in order to examine whether RHS is a right and freedom of speech. The result of the study can be seen from the response of the Indonesian government and the consequences of the RHS. This research is qualitative in nature and based on library data, both printed and digital. Using a descriptive-analytic method, the author describes the meaning of RHS and analyzes its impact on religious harmony in Indonesia. It is found that RHS is in no way equivalent to rights and freedom of speech. It even includes religious blasphemy. Therefore, it leads to social disharmony and the disintegration of the Indonesian nation. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan konsekuensi yang ditimbulkan dari ujaran kebencian berbasis agama (UKBA) terhadap kerukunan umat beragama di Indonesia. UKBA yang terbukti menjadi tantangan serius bagi demokrasi Indonesia tampaknya dibenturkan dengan konsep hak dan kebebasan berbicara. Artinya, ada yang berdalih bahwa tindakan yang mengandung unsur UKBA itu merupakan bentuk hak dan kebebasan yang dijamin undang-undang. Atas dasar itu, topik ini layak dikaji guna menguji apakah UKBA merupakan hak dan kebebasan berbicara. Hasil dari pengujian itu bisa dilihat dari respons pemerintah Indonesia dan konsekuensi yang ditimbulkan dari UKBA itu. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan berbasis pada data kepustakaan (library research), baik cetak maupun digital. Dengan metode deskriptif-analisis, penulis menjabarkan makna UKBA dan menganalisis dampaknya bagi kerukunan umat beragama di Indonesia. Dari sini, ditemukan bahwa UKBA bukanlah termasuk hak dan kebebasan berbicara. Ia bahkan termasuk penistaan agama. Oleh karena itu, konsekuensi yang ditimbulkannya menyebabkan disharmoni sosial dan disintegrasi bangsa Indonesia.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

aladyan

Publisher

Subject

Religion Humanities Social Sciences

Description

Al-Adyan: Journal of Religious Studies adalah jurnal ilmiah akademis yang diterbitkan oleh Program Studi (Prodi) Studi Agama-Agama Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama UIN Imam Bonjol Padang. Jurnal ini terbit dua kali setahun pada bulan Juni dan Desember yang mempublikasikan artikel berbasis hasil ...