Porang (Amorphophallus muelleriBlume) merupakan sumber karbohidrat yang bernilai ekonomi tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan teknik sterilisasi yang optimal serta mengetahui pengaruh dan konsentrasi optimal zat pengatur tumbuh (ZPT) 2,4-dichlorophenoxy acid (2,4-D) terhadap induksi kalus porang (Amorphophallus muelleri Blume). Penelitian ini dibagi atas dua tahap, yaitu: metode sterilisasi eksplan umbi porang (Tahap 1) dan induksi pembentukan kalus porang secara in vitro menggunakan ZPT 2,4-D (Tahap 2). Pada tahap 1 dicobakan 3 macam sterilan yakni: Klorok, HgCl2, dan Alkohol 70%. Penelitian tahap 2 menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan konsentrasi 2,4- D (0,0; 0,5; 1,0; 1,5; 2,0 dan 2,5) sebanyak 3 ulangan. Data dianalisis menggunakan two-way ANOVA dan uji lanjut menggunakan DMRT 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan teknik sterilisasi terbaik digunakan dengan bahan Klorox yaitu 3,7%. Konsentrasi 2,4-D 1 mg/L efektif menginduksi munculnya kalus paling cepat (12,40 hst), persentase pembentukan kalus tertinggi (53,40%), sertakualitas kalus terbaik (berwarna putih kekuningan/ tender yellow).Kata kunci: Induksi kalus, kualitas kalus, teknik sterilisasi eksplan, 2,4-dichlorophenoxy acetid acid (2,4-D)
Copyrights © 2022