Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan dan pengalaman kerja terhadap kinerja karyawan Industri Baja (studi kasus operator Crane). Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 136 responden, pengumpulan data menggunakan metode angket dan diuji dengan metode analisis data terkomputerisasi SEM-PLS. Penelitian ini menggunakan analisis data uji validitas, uji realibilitas, uji R Square dan Uji hipotesis yaitu Uji Path Coefficients untuk menguji pengaruh secara langsung maupun tidak langsung antara variabel independen terhadap variabel dependen. Sedangkan uji F untuk menguji apakah variabel independen secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan atau tidak signifikan dengan variabel dependen. Hasil Uji Path Coefficients Direct Effects untuk pelatihan (X1) terhadap Kinerja Karyawan (Y) diperoleh nilai = 3,077, Pelatihan (X1) terhadap Kompetensi (Z) = 5,331, Pengalaman Kerja (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y) = 3,918, Pengalaman Kerja (X2) terhadap Kompetensi (Z) = 3,073, Kompetensi (Z) terhadap Kinerja Karyawan (Y) = 3,637, hasil ini menunjukan bahwa variabel independen secara langsung berpengaruh positif dan signifikan variabel dependen. Hasil Uji Path Coefficients Indirect Effects untuk pelatihan (X1) terhadap Kinerja Karyawan (Y) yang dimediasi Kompetensi (Z) diperoleh nilai = 2,858, Pengalaman Kerja (X2)terhadap Kinerja Karyawan (Y) yang dimediasi Kompetensi (Z) = 2,195, hasil ini menunjukan bahwa variabel independen secara tidak langsung (dimediasi kompetensi) berpengaruh positif dan signifikan variabel dependen. Serta untuk usulan perbaikan (Improvement) dipilih dari 5 indikator yang paling berpengaruh dari masing-masing Variabel.
Copyrights © 2022