SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Vol 1, No 1 (2021)

Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Remaja Untuk Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI)

Nikmatul Khayati (Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang)
Sri Rejeki (Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang)
Machmudah Machmudah (Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang)
Pawestri Pawestri (Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang)
Yunie Armiyati (Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang)
Roni Sianturi (Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang)



Article Info

Publish Date
10 Jun 2021

Abstract

Masa remaja merupakan awal masa pubertas yang ditandai dengan tumbuh dan berkembangnya hormon-hormon pubertas secara cepat. Pesatnya pertumbuhan tanda seks sekunder seperti pembesaran sel di payudara dapat menjadi faktor risiko terjadinya kanker payudara.  Kanker payudara merupakan kanker terbesar pada perempuan yang terjadi pada usia subur sekitar 42,1 per 100.000 penduduk. Perlu upaya deteksi dini yang dapat dilakukan dengan Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). SADARI atau Breast Self Examination (BSE) adalah metode sistematik untuk pemeriksaan adanya kelainan pada daerah dada terutama payudara sampai area ketiak dengan cara melihat/inspeksi dan meraba/palpasi yang dilakukan secara mandiri. SADARI merupakan tindakan yang aman, murah, sederhana dan efektif digunakan untuk deteksi dini Kanker Payudara. Tujuan utama kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan skill remaja tentang SADARI. Tujuan khususnya untuk meningkatkan pengetahuan tentang kanker payudara, faktor risiko, tanda dan gejala, upaya pencegahan, kanker payudara, waktu yang efektif untuk SADARI dan dapat melakukan praktik SADARI. Metode yang dilakukan berupa ceramah, diskusi, demonstrasi, dan redemonstrasi. Persiapan dilakukan bersama tim untuk pembagian tanggung jawab kegiatan dan persiapan media. Sebelum dan sesudah kegiatan dilakukan evaluasi awal dan akhir terkait materi. Mayoritas 75% peserta berpengetahuan cukup untuk konsep kanker payudara dan 90% kategori kurang untuk skill SADARI. Setelah dilaksanakan kegiatan edukasi terjadi peningkatan pengetahuan dalam kategori baik sebesar  95% dan  90% memiliki ketrampilan dalam kategori baik untuk SADARI. Kegiatan ini perlu disebarluaskan dan ditingkatkan motivasinya agar perempuan memiliki kesadaran untuk rutin melakukan SADARI agar dapat mendeteksi kanker payudara secara dini.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

SJPKM

Publisher

Subject

Education Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (eISSN: 2809-3984) merupakan jurnal yang mempublikasikan karya hasil pengabdian kepada masyarakat. Jurnal akan menerbitkan 2 edisi dalam 1 tahun (Juni dan Desember). Jurnal ini dipublikasikan oleh LPPM Universitas Muhammadiyah Semarang. SALUTA: Jurnal ...