Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit protozoa genus Plasmodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Ada lima jenis Plasmodium yang diketahui menyerang manusia yakni Plasmodium falciparum, Plasmodium vivax, Plasmodium ovale, Plasmodium malariae, dan yang terakhir ditemukan yaitu Plasmodium knowlesi. Pengendalian malaria dapat dilakukan dengan diagnosa dan pengobatan yang tepat, penggunaan kelambu tidur berinsektisida atau nama lainnya insecticide-treated net (ITN), dan penggunaan spray insektisida (indoor residual spraying with insecticides). Insecticide-treated net (ITN) konvensional memiliki efektivitas selama satu tahun, sedangkan ITN jenis LLINs (Long-lasting insecticide-treated bednets) memiliki efektivitas selama tiga tahun. Senyawa kimia yang terdapat pada LLINs yaitu pyrethroid. Sedangkan Olyset Duo adalah modifikasi terbaru dari LLINs (Long lasting Insecticide Nets) yang merupakan kombinasi dari dua bahan kimia yakni permentrin dan pyriproxyfen (PPF-trated LLINs). Sebanyak 27 negara di sub-Sahara Afrika melaporkan adanya resistensi nyamuk Anopheles terhadap pyrethroids. Pengendalian Long-lasting insecticide-treated bednets (LLINs) modifikasi terbaru (Olyset duo) yang terdiri dari pyrethroid dan pyriproxyfen lebih efektif daripada penggunaan model standar LLINs dalam pencegahan kasus malaria.
Copyrights © 2023