Jurnal Kawistara : Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora
Vol 13, No 2 (2023)

Siklus Hidup Destinasi Wisata di Kabupaten Pangandaran

Latifah Nurrahmah Juhara (Universitas Gadjah Mada)
Agam Marsoyo (Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
05 Sep 2023

Abstract

Studi pariwisata sering menilai pengembangan tujuan wisata berdasarkan siklus hidup teori siklus hidup.Berdasarkan enam tahap teori siklus hidup pariwisata,penelitian ini bertujuan untukmengidentifikasiposisi destinasi wisata destinasi wisata di Kabupaten Pangandaran dalam siklus hidup pariwisata. siklus hidup pariwisata. Berfokus pada dua puluh enam destinasi wisata yang wisata terkemuka di Kabupaten Pangandaran, penelitian ini berusaha menyediakan data substansial untuk mengevaluasi pertumbuhan dari destinasi wisata tersebut. Metode analisis yang digunakan dalam studi ini menggunakan analisis Multidimensional Scaling (MDS),yang kemudian didukung dengan analisis deskriptif kualitatif. deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menemukan bahwa destinasi wisata wisata di Kabupaten Pangandaran secara umum berada dalam empat tahapan dalam siklus hidup kawasan pariwisata. Terdapat tiga destinasi wisatayang dinyatakan dalam tahap konsolidasi, tiga destinasi wisata yang dinyatakan dalam tahap pengembangan pengembangan, dua belas destinasi wisata pada tahap pelibatan tahap keterlibatan, dan delapan destinasi wisata pada tahap awal yaitu eksplorasi. Destinasi wisata yang berada pada tahap tahap pertama yaitu tahap eksplorasi. Dalam tahap ini destinasi wisata tersebut memiliki daya tarik alam dan dikelola secara tidak terorganisir dan juga belum ada penyediaan penyediaan sarana dan prasarana pendukung. Berbeda halnya dengan destinasiwisata pada tahap keterlibatan yang ditandai dengan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan destinasi wisata. pengelolaan destinasi wisata. Destinasi wisata yang berada pada tahap pengembangan sedang dalam proses pengembangan yang intensif.

Copyrights © 2023