Jurnal Kesehatan BIDKEMAS Respati
Vol. 4 No. 1 (2013): Februari 2013

GAMBARAN JENIS ALAT KONTRASEPSI YANG DIGUNAKAN BERDASARKAN UMUR DAN PARITAS DI DESA GOMBONG KECAMATAN CIAWI KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2012

Chanty Yunie, SST (Unknown)



Article Info

Publish Date
13 Feb 2013

Abstract

Laju petumbuhan penduduk di Indonesia saat ini sudah memasuki tahap yang sangat mengkhawatirkan.apabila laju pertumbuhan penduduk ini tidak segera diantisipasi, maka 10-15 tahun ke depan Indonesia akan mengalami ledakan penduduk yang tidak dapat terkendali. Pada tahun 2007 laju pertumbuhan penduduk rata-rata 2,6 juta jiwa pertahun, apabila hal tersebut tidak segera dikendalikan, maka hal demikian menjadi beban yang berat bagi pemerintah. (BKKBN : 2010) Pelayanan KB yang berkualitas belum sepenuhnya menjangkau seluruh wilayah nusantara. Pada saat sekarang ini paradigma program KB telah mempunyai visi dari mewujudkan NKKBS menjadi visi untuk mewujudkan keluarga berencana yang berkualitas tahun 2015. Keluarga yang berkualitas adalah keluarga yang sejahtera, sehat, maju, mandiri, memilih jumlah anak yang ideal. berwawasan ke depan, bertanggung jawab dan harmonis. (Hartanto : 2002). Akseptor KB di Kabupaten Tasikmalaya pada tahun 2011 sebanyak 268.836 orang terdiri dari pengguna pil sebanyak 21,4%, suntik 40,5%,implant 2,4%, AKDR 6,39%, kondom 1,5%, sterilisasi 1,32%. Dan di wilayah Kecamatan Ciawi, dari 14678 akseptor KB didapatkan pengguna implant sebesar 1,6%. pengguna AKDR sebesar 4,7%. Pengguna suntik 83,5%. Pengguna pil 9,1%. Adapun tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahuiGambaran Jenis Pemakaian Alat Kontrasepsi di Desa Gombong Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2012. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Akseptor KB di Wilayah Desa Gombong Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya yaitu sebanyak 213 orang. Tehnik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Sehingga dapat diambil jumlah sampel yang dilakukan penelitian sebanyak 138 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner. Berdasarkan tabel 5.4 dapat diketahui bahwa mayoritas responden adalah pengguna alat kontrasepsi suntik yaitu sebanyak 81 Orang (58,7%) Pil 32 orang (23,2%) dan yang paling sedikit adalah pengguna kontrasepsi IUD sebanyak 25 orang (18,1%) . Sebagian besar responden memiliki paritas 2 orang sebanyak 71 Orang (51,4%) dan yang paling sedikit adalah responden memiliki paritas >3 orang (21,7 %) . Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa jumlah Responden menurut umur paling banyak adalah golongan umur 20-35 tahun yaitu sebanyak 71 Orang (51,5%) dan yang paling sedikit adalah golongan umur <20 tahun yaitu sebanyak 9 orang (6,5%).Berdasarkan penelitian didapatkan bahwa myoritas jenis alat kontrasepsi yang digunakan adalah 81 Orang (58,7%) dan yang paling sedikit adalah pengguna kontrasepsi IUD sebanyak 25 orang (18,1%) Diharapkan mampu lebih meningkatkan upaya pengetahuan dengan mengikuti kegiatan seminar dan penyuluhan mengenai macam-macam kontrasepsi sehingga dapat memilih kontrasepsi yang efektif dan efisien sesuai kebutuhan akseptor

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

bidkes

Publisher

Subject

Public Health

Description

Jurnal Kesehatan BIDKEMAS STIKes Respati Tasikmalaya, terlahir dari motivasi dan inovasi para dosen untuk ikut berkiprah mengembangkan dunia riset dalam bidang kesehatan. Adanya tuntutan informasi yang semakin berkembang maka keberadaan jurnal kesehatan BIDKEMAS ini diharapkan mampu memberikan ...