Isu perundungan di sekolah telah menjadi masalah serius di berbagai negara, termasuk Indonesia. Beberapa kasus terkenal yang melibatkan remaja di beberapa daerah di Indonesia telah menimbulkan dampak yang buruk bagi korban, seperti trauma psikologis, penurunan prestasi akademik, dan bahkan mengancam kesejahteraan mental dan fisik mereka. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya preventif, reparatif, dan punitif dari para orang tua, guru, dan masyarakat secara menyeluruh. Kolaborasi antara semua pihak ini penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung di sekolah. Kegiatan sosialisasi perilaku perundungan di kalangan remaja dan guru di SMA Negeri 4 Ternate adalah salah satu upaya yang bertujuan untuk memberikan edukasi kepada remaja Indonesia tentang dampak yang ditimbulkan oleh perilaku perundungan serta pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi angka kasus perundungan. Dengan edukasi yang tepat, diharapkan para remaja akan lebih peka terhadap dampak negatif dari perundungan dan berperan aktif dalam mencegahnya. Seluruh komunitas sekolah, termasuk orang tua, guru, dan siswa, harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung di mana perundungan tidak memiliki tempat. Dengan upaya bersama ini, kita dapat mengurangi dampak negatif perundungan di kalangan remaja Indonesia.
Copyrights © 2023