Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Vol. 8 No. 3 (2023): September

Pendampingan Budidaya Tanaman Anggur di Daerah Kering pada Kelompok Tani “Patuh Bersama” di Desa Penyangga Sukadana, KEK Mandalika, Lombok Tengah

Dori Kusuma Jaya (Universitas Mataram)
Lolita Susilowati (Universitas Mataram)
Fahrudin Fahrudin (Universitas Mataram)
Zuhdiyah Iemaaniah (Universitas Mataram)
Siska Selvia (Universitas Mataram)



Article Info

Publish Date
30 Sep 2022

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi dan memberikan pengalaman kepada masyarakat tani di daerah Montong Tekot, Desa Sukadana dalam membudidayakan tanaman anggur di lahan kering yang tak produktif. Rangkaian kegiatan pendampingan ini meliputi koordinasi dengan mitra, persiapan dan pengolahan media tanam, persiapan bibit, penanaman, pemupukan, perawatan, dan evaluasi kegiatan. Metode yang digunakan adalah Participatory Rural Appraisal (PRA) yang melibatkan 10 anggota kelompok tani “Patuh Bersama”. Sebanyak 9 dari 10 sangat antusias dan berperan aktif dalam mengikuti kegiatan pendampingan dan menerima kunjungan dari tim pengabdian masyarakat Universitas Mataram. Melalui observasi dan evaluasi, sekitar 90% peserta tergolong puas dengan pengalaman pendampingan budidaya tanaman anggur yang diberikan. Sangat penting pula diketahui bahwa pertumbuhan vegetatif tanaman anggur tumbuh dengan baik yang ditandai dengan bertambah tingginya tanaman dengan rata-rata lebih dari 50 cm dan berkembangnya sulur tanaman dalam waktu sekitar 1 bulan. Diharapkan program budidaya tanaman anggur ini menjadi salah satu program strategis jangka panjang berkelanjutan karena sangat potensial dikembangkan di daerah beriklim kering yang mendukung kebutuhan kawasan pariwisata KEK Mandalika. Coaching of Grape Cultivation in Semi-Arid Areas to the Farmer Group “Patuh Bersama” in Desa Penyangga Sukadana, Mandalika Special Economic Zone, Central Lombok  This community service aims to assist and provide experience to the farmer community in the Montong Tekot area, Sukadana Village in cultivating grapes on dry, unproductive land. This series of coaching activities includes coordination with partners, preparation and processing of planting media, seed preparation, planting, fertilizing, maintenance and evaluation of activities. The method used was Participatory Rural Appraisal (PRA) which involved 10 members of the "Patuh Bersama" farmer group. As many as 9 out of 10 were very enthusiastic and played an active role in participating in coaching activities and receiving visits from the Mataram University community service team. Through observation and evaluation, around 90% of participants were satisfied with the grape cultivation assistance experience provided. It is also very important to know that the vegetative growth of grape plants is growing well, which is indicated by the increase in plant height by an average of more than 50 cm and the development of plant tendrils in about 1 month. It is hoped that this grape cultivation program will become one of the long-term sustainable strategic programs because it has great potential to be developed in dry climate areas that support the needs of the Mandalika SEZ tourism area.  

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

linov

Publisher

Subject

Humanities Education Environmental Science Social Sciences

Description

Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat | Lumbung Inovasi: Journal of Community Service (ISSN: 2541-626X) is an open access scientific journal that publish community service and empowerment articles. This journal published twice a year (bianually) in May and ...