Kebutuhan semen di Indonesia dalam kurun waktu 10 tahun terakhir mengalamipeningkatan hingga 63%. Salah satu bahan baku pembuatan semen didapatkan darikegiatan pertambangan yaitu batu kapur (Limestone) dan tanah liat (Clay). Metodeyang digunakan pada penelitian ini yaitu Life Cycle Assesment. Life cycleassessment digunakan untuk melakukan penilaian dampak lingkungan denganmenggunakan pendekatan cradle to gate. Data setiap proses pengolahan dianalisisdengan software SimaPro. Kontribusi dampak terbesar adalah Fine particulatematter formation dan global warming (Human Healt). Untuk alternatif programperbaikan yang disarankan yaitu adanya pengendalian udara atau melakukanpengendalian polutan dengan melakukan penghijauan dan pengembangan ruangterbuka hijau disekitar kawasan industri semen Kabupaten Tuban.
Copyrights © 2022