Latar Belakang: Kesehatan ibu hamil yang merupakan indikator ke-5 dalam Millenium DevelopmentGoals (MDG) yang dicanangkan oleh WHO belum tercapai karena masih terdapat 37,1% ibu hamil yang mengalami anemia di Indonesia. Menurut data Riset Kesehatan Dasar pada tahun 2018, prevalensi anemia ibu hamil di Indonesia sebesar 48,9 % mengalami peningkatan dari tahun 2013 sebanyak 11,8%. Dengan demikian, keadaan ini mengindikasi bahwa anemia gizi besi masih menjadi masalah kesehatan.Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasi eksprimen, dengan design onegroup pre-post tes design. Penelitian ini akan dilaksanakan di Wilayah Puskesmas Parit Mayor, denganjumlah sampel sebanyak 35 ibu hamil dengan penambahan 10% droup out. Pengambilan sampeldilakukan dengan cara purposive sampling artinya sampel diambil apabila sesuai dengan kriteria ebagaiberikut : bersedia mengikuti penelitian sampai selesai, tidak alergi ikan, dan berdomisili di Wlayah Puskesmas Parit Mayor. Tahap pelaksanaan penelitian : ijin lokasi dengan kepala puskesmas dan koordinasi dengan kader Posyandu setempat, tahap awal skrining sampel, kemudian pre test : recall asupan zat gizi dan pemeriksaan kadar Hb selanjutnya intervensi nugget dilakukan selama 8 kali selama 3 bulan.Hasil : ada perbedaan kadar haemoglobin ibu hamil sebelum dan setelah diberikan nugget ikan tenggiri dengan P-value 0,000 ada perbedaan asupan protein, asupan Fe dan asupan vitamin C sebelum dan setelah diberikan nugget ikan tenggiri.
Copyrights © 2023