Perubahan pada proses dan lingkungan belajar dapat membuat siswa kesulitan dalam beradaptasi dengan cara belajar yang baru. Siswa yang mampu melakukan self-regulated learning dapat merencanakan, mengawasi, dan mengevaluasi berbagai aspek yang berhubungan dengan proses belajar. Salah satu faktor yang mempengaruhi self-regulated learning adala efikasi diri. Efikasi diri merupakan keyakinan individu atas kemampuan yang dimilikinya dalam melakukan tugas tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara efikasi diri terhadap self-regulated learning. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan alat ukur berupa skala self-regulated learning dan skala efikasi diri. Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi sederhana. Hasil analisis menunjukan nilai signifikansi sebesar 0,000<0,05, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara efikasi diri terhadap self-regulated learning. Adapun nilai koefisien determinasi adalah senilai 0,392, maka dapat disimpulkan bahwa efikasi diri memberikan pengaruh sebesar 39,2% kepada self-regulated learning, dimana 60,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak peneliti teliti. Penelitian ini berimplikasi pada bidang psikologi pendidikan dalam memberikan pemahaman yang lebih mendalam terkait pengaruh efikasi diri terhadap self-regulated learning dalam situasi pembelajaran yang berubah-ubah.
Copyrights © 2023