Di Indonesia, kegiatan usaha sudah sangat umum dijalankan salah satunya usaha kedai kopi. Saat ini usaha kedai kopi dinilai sebagai bisnis yang menggiurkan karena memiliki target pasar yang luas. Dengan banyaknya bisnis ini maka diperlukan adanya pengembangan bisnis untuk mengetahui tujuan dan prioritas bisnis. Salah satunya adalah Toko Kopi Bersaudara, untuk mengembangkan usahanya dalam persaingan bisnis yang ada Toko Kopi Bersaudara perlu mengetahui tahapan dan posisi usahanya agar menghasilkan sebuah strategi bisnis yang tepat untuk meningkatkan penjualannya berdasarkan Product Life Cycle (PLC) dan Boston Consuling Group (BCG) Matriks. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan data yang dilakukan adalah dokumentasi serta menggunakan jenis dan sumber data penelitian ini yaitu data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan kurva PLC berada pada tahapan pertumbuhan (growth) yaitu tahap dimana produk sudah dikenal dan diterima oleh konsumen. Sedangkan, kurva BCG Matriks berada pada posisi bintang (stars) dimana usaha ditandai dengan pangsa pasar yang relatif tinggi dan tingkat pertumbuhan pasar juga tinggi. Berdasarkan konsep PLC dan BCG Matriks tersebut diperoleh penentuan strategi bisnis yang tepat yaitu sebuah pengembangan produk dan penetrasi pasar yang dapat dirumuskan dari strategi harga, strategi pemasaran, dan strategi tempat. Kata Kunci : Usaha, Kedai Kopi, Product Life Cycle (PLC), Boston Consulting Group (BCG) Matriks, Toko Kopi Bersaudara
Copyrights © 2023