Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3 dalam bahasa Indonesia) merupakan suatu sistem manajemen pengendalian risiko yang berkaitan dengan aktivitas kerja dan bertujuan untuk menciptakan tempat kerja yang aman, efisien, dan produktif. Penelitian ini bertujuan untuk mencapai beberapa tujuan antara lain: memahami faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), mengidentifikasi faktor-faktor dominan yang mempengaruhi SMK3, dan menentukan kemungkinan solusi terkait SMK3 dalam Rehabilitasi. Proyek Gudang Unit 8 dan 9 di PT. Chemico Surabaya.Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan melibatkan pekerja konstruksi pada Proyek Rehabilitasi Gudang Unit 8 dan 9 di PT. Chemico Surabaya sebagai sampel penelitian. Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) pada proyek merupakan kesadaran pekerja terhadap penggunaan APD yang dibuktikan dengan nilai koefisien terstandar sebesar 0,369 yang diperoleh dari analisis regresi. Saran solusi mengenai Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) pada proyek Proyek Rehabilitasi Gudang Unit 8 dan 9 di PT. Chemico Surabaya mencakup inisiatif pelatihan dan pendidikan, sistem pengawasan, pemilihan APD yang tepat, sanksi dan insentif, serta pemantauan dan evaluasi berkala mengenai penggunaan Alat Pelindung Diri (APD).
Copyrights © 2023