Hasil observasi awal peneliti di ruas jalan Passo – Tulehu menunjukkan bahwa kerusakan yang terjadi berupa retak halus, retak buaya, retak memanjang, retak slip, pengausan, pelepasan agregat, retak tepi, dan lubang. Pada Sta 05+000 – Sta 10+000 terdapat 110 titik kerusakan dengan tingkat kerusakan ringan 65,45%, kerusakan sedang 30,91% dan kerusakan berat 3,64%. Bertolak dari masalah tersebut, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk menentukan tebal lapis tambah (overlay) yang tepat untuk diaplikasikan pada ruas jalan Passo – Tulehu Sta 05+000 – Sta 10+000. Penelitian ini bersifat studi kasus dengan data-data yang digunakan yaitu data lalu lintas harian rata-rata, data lendutan, data International Roughness Index (IRI), dan data tebal eksisting jalan. Berdasarkan penelitian didapatkan tebal lapis tambah (overlay) dengan menggunakan Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 yaitu 4 cm untuk overlay berdasarkan IRI, overlay tipis 5,5 cm dan overlay tebal 10 cm. Jadi dapat disimpulkan bahwa tebal overlay yang tepat untuk diaplikasikan pada ruas jalan Passo – Tulehu Sta 05+000 – Sta 10+000 yaitu 10 cm karena mampu menahan deformasi permanen dan retak lelah.
Copyrights © 2023