Jurnal Aplikasi Dan Inovasi Ipteks SOLIDITAS
Vol 6, No 2 (2023): Jurnal Aplikasi Dan Inovasi Ipteks SOLIDITAS

Diseminasi Teknologi Perbanyakan Vegetatif Durian Pada Kelompok Tani Desa Kaumrejo Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang

Syarif Husen (Unknown)
Machmudi Machmudi (Unknown)
Muhidin Muhidin (Unknown)
Untung Santoso (Unknown)
Agus Eko Purnomo (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Sep 2023

Abstract

Ngantang merupakan salah satu daerah penghasil durian lokal di Kabupaten Malang, daerah ini memiliki cuaca yang sejuk dengan ketinggian tempat 870 meter diatas permukaan laut. Durian adalah salah satu jenis buah yang memiliki nilai ekonomis dan peluang pasar yang tinggi untuk dikembangkan. Dalam upaya pengembangan usaha agribisnis durian, dukungan akan ketersediaan benih bermutu sangatlah menentukan keberhasilannya. Kelompok tani Desa Kaumrejo menanam durian dengan sistem budidaya seadanya atau bisa dikatakan sangat tradisional dengan asal bibit yang tidak jelas mutunya. Tujuan dari program ini adalah menciptakan petani durian Desa Kaumrejo secara maniri dapat menghasilkan bibit tanaman durian yang unggul dan berkualitas sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan berimbas terhadap pendapatan petani durian. Pelatihan dilakukan dengan metode praktik aktif oleh pakar dari Universitas Muhammadiyah Malang, petani diajarkan untuk membuat bibit secara mandiri dengan cara perbanyakan vegetatif yaitu grafting dan okulasi. Dari pelaksanaan program, petani telah mampu menghasilkan bibit durian dengan tingkat keberhasilan 58,33% untuk metode okulasi modifikasi, 40,74% metode grafting V, 53,33% metode okulasi chip, dan 36,36% untuk metode okulasi forkert. Ngantang is one of the local durian-producing areas in Malang Regency, this area has cool weather with an altitude of 870 meters above sea level. Durian is a type of fruit that has high economic value and market opportunities to develop. To develop a durian agribusiness, support for the availability of quality seeds is critical to its success. The Kaumrejo Village farmer group grows durians with makeshift or traditional cultivation with seeds of unclear quality. This program aims to create durian farmers in Kaumrejo Village to independently produce superior and quality durian seeds so that they can increase productivity and impact the income of durian farmers. The training was carried out using active practice methods by experts from UMM. Farmers were taught to make seeds independently through vegetative propagation, namely grafting and grafting. From the implementation of the program, farmers have been able to produce durian seedlings with a success rate for the modified grafting method of 58.33%, the grafting V method of 40.74%, the chip grafting method of 53.33%, and the forkert grafting method of 36.36%.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

js

Publisher

Subject

Environmental Science Social Sciences

Description

Jurnal Aplikasi dan Inovasi Ipteks SOLIDITS merupakan jurnal yang bertaraf nasional yang memiliki fokus utama pada kegiatan penelitian terapan dan kegiatan pengabdian masyarakat. Lingkup bidang kegiatan penelitian terapan dan pengabdian kepada masyarakat antara lain meliputi pelatihan, pemasaran, ...