Jurnal Kebidanan
VOLUME 15, NO.01 JUNI 2023

: Bahasa Indonesia

Ahmad Jaelani S.Kep., Ners., M.M. (Universitas Karya Husada Semarang)
Julvainda Eka Priya Utama (Departemen Ilmu Keperawatan Universitas Karya Husada Semarang)



Article Info

Publish Date
08 Jul 2023

Abstract

Hemofilia adalah kelainan perdarahan herediter akibat defisiensi kongenital faktor pembekuan darah. Hal ini memberikan efek gangguan pada aktivitas fisik, mental dan tidak tercapainya fungsi sosial pada pasien penderita hemofilia sehari-harinya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Gambaran kualitas hidup pada penderita hemofilia di komunitas Himpunan Masyarakat Hemofilia Solo Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional, subjek penelitian dalam penelitian ini adalah penderita hemofilia yang yang berjumlah 26 orang dan tidak ada batasan usia. Kualitas hidup dinilai menggunakan kuesioner Short From-36 yang telah valid dan reliabel. Uji analisis dalam penelitian ini menggunakan uji deskriptif silang (Tabulasi silang). Kualitas hidup rendah pada Fungsi fisik 15 responden dengan persentase 62,21% dan keterbatasan fisik 14 responden dengan persentase 60,22%. Kesimpulan Gambaran kualitas hidup pada penderita hemofilia di komunitas Himpunan Masyarakat Hemofilia Solo Raya berdasarkan SF-36 menunjukan hasil lebih rendah pada komponen fisik dan keterbatasan fisik dibandingkan domain fungsi sosial, nyeri, vitalitas, kesehatan secara umum, mental, dan emosional. Kata Kunci : Hemofilia, Kualitas Hidup

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jkeb

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

ABSTRAK Latar Belakang : Involusi uterus adalah suatu proses dimana uterus kembali ke kondisi sebelum hamil. Proses ini dimulai segera plasenta lahir akibat kontraksi otot-otot polos uterus (Ambarwati, 2009). Senam nifas adalah latihan jasmani yang dilakukan setelah melahirkan, dimana fungsinya ...