<![CDATA[Artikel ini bertujuan untuk mengungkapkan tentang Nilai Religi Tari Kuda Kepang Pusat Geladi Tari Wiasa Budaya (PGTWB) di kelurahan Talang Benih Kab. Rejang lebong. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada sanggar Pusat Geladi Tari Wiasa Budaya di Kelurahan Talang Benih. Instrumen utama dalam penelitian ini peneliti sendiri yang dibantu dengan alat tulis, gadget, kamera. Pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan teknik kualitatif. Langkah- langkahnya meliputi: Deskripsi data, Reduksi data, dan Pengambilan Kesimpulan.Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam tari Kuda Kepang Pusat Geladi Tari Wiasa Budaya mengandung nilai religi. Nilai religi dalam Kuda Kepang Pusat Geladi Tari Wiasa Budaya ini dapat dilihat dalam asal-usul, penyajian serta unsur pendukungnya. Seperti penari, kostum, iringan musik, properti dan tempat pertunjukan. Dalam kesenian ini nilai religi yang mendukung kepercayaan masyarakat dapat dilihat ketika penari mengalami kesurupan (trance) dan melakukan atraksi-atraksi di luar kemampuan manusia seperti memakan beling, memakan bunga mawar, memakan darah hidup. Dapat disimpulkan bahwa tari Kuda Kepang Pusat Geladi Tari Wiasa Budaya mengandung nilai religi yang sangat tinggi. Kata kunci: Nilai Religi, Kepercayaan, Tari Kuda Kepang, Pusat Geladi Tari Wiasa Budaya]]>
Copyrights © 2024
