Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UNTAN
Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Farmasi Kalbar

SPAN 60 SEBAGAI SURFAKTAN SEDIAAN TOPIKAL MIKROEMULSI EKSTRAK ETANOL UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L.) DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN METODE DPPH

., Sally Hervianti (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Jan 2015

Abstract

Abstrak: Radikal bebas merupakan salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya penuaandini. Radikal bebas dapat diatasi dengan menggunakan antioksidan. Ubi jalar ungu (Ipomoeabatatas L.) merupakan tanaman yang telah terbukti memiliki aktivitas antioksidan. Senyawadalam ubi jalar ungu yang memiliki khasiat antioksidan adalah golongan flavonoid, salahsatunya antosianin. Senyawa antosianin bermasalah dalam kestabilannya (tidak tahan olehpemanasan dan pemaparan cahaya) sehingga diperlukan sistem penghantaran obat yang tepatyaitu mikroemulsi tipe A/M. Surfaktan yang digunakan adalah Span 60 (HLB 4,7). Penelitianini bertujuan menentukan nilai IC ekstrak etanol ubi jalar ungu yang kemudiandiformulasikan dalam sediaan mikroemulsi dengan variasi konsentrasi Span 60 yaitu FormulaA (FA) 0,75%, Formula B (FB) 1%, dan Formula C (FC) 1,25%. Penentuan aktivitasantioksidan dilakukan menggunakan metode DPPH. IC50ekstrak diperoleh sebesar 38,246ppm. Sediaan mikroemulsi diuji sifat fisikokimia dan stabilitasnya selama 28 hari. Hasilorganoleptis dan uji sentrifugasi menunjukkan terjadinya creaming pada FC. pH berada padarentang pH kulit yaitu 5,8-5,9 dan bobot jenis mikroemulsi baik karena tidak menunjukkanselisih yang besar antar formula. FA merupakan formula yang paling stabil. Pengukuranglobul menggunakan PSA (Particle Size Analysis) dan penentuan aktivitas antioksidandilakukan pada FA, di mana diperoleh ukuran globul antara 111,1 nm-152,4 nm, danaktivitas antioksidan dengan persen peredaman sebesar 81,37254%. 50 Kata Kunci : ubi jalar ungu, antioksidan, DPPH, mikroemulsi, Span 60

Copyrights © 2015