Pertumbuhan ekonomi merupakan tolak ukur bagi kesejahteraan masyarakat. Ekonomi yang baik tidak lepas dari minimnya tingkat kirminalitas yang terjadi di suatu wilayah serta adanya dukungan sektor pariwisata yang dijadikan sebagai lahan pekerjaan dan perputaran ekonomi masyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu menjelaskan hubungan dan pengaruh dari tindak pidana dan kunjungan wisata terhadap pertumbuhan ekonomi. Metode yang digunakan yaitu regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel tindak pidana memiliki nilai signifikansi kurang dari 0,05. Sedangkan variabel kunjungan pariwisata memiliki nilai signifikansi lebih besar dari 0.05. Hal ini dapat menjelasakan bahwa variabel tindak pidana memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi. Model regresi linier berganda yang terbentuk memiliki nilai R-Square tinggi yaitu 92,2 %, mengandung makna bahwa variabel tindak pidana dan jumlah kunjungan wisatawan mampu menjelaskan model pertumbuhan ekonomi yang terbentuk. Dari hasil penelitian ini dapat diperoleh informasi bahwa perlunya meminimalisir terjadinya tindak kriminalitas sehingga pola pikir masyarakat mengarah pada perbaikan sumber daya manusia dan pembangunan ekonomi masyarakat daerah.
Copyrights © 2023