Erosi gigi merupakan kerusakan jaringan keras gigi yang terjadi karena faktor kimia misalnya mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung asam atau zat kimia yang dapat menyebabkan pengikisan email gigi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan frekuensi konsumsi minuman tuak dengan kejadian erosi gigi di Desa Wantiworo Dusun II, Kecamatan Kabawo Kabupaten Muna. Jenis penelitian ini observasional analitik dengan metode cross sectional. Sampel berjumlah 46 orang. Teknik pengambilan data dilakukan dengan pemeriksaan langsung dan di analisa dalam program SPSS 16. Teknik analisis data di ujidenganujichi square.Dimana responden dengan kriteria erosi gigi ringan dengan frekuensi konsumsi tuak sering berjumlah 23 orang (50,0 %), dan erosi gigi ringan dengan frekuensi konsumsi tuak kadang-kadang berjumlah 21 orang (45,7 %) sedangkan pada responden dengan kriteria erosi gigi sedang hanya terdapat pada frekuensi konsumsi tuak sering berjumlah 2 orang (4,3 %). Sehingga di dapatkan nilai-value=0,185 (-value>0,05) dengan demikian H0 di terimadan H1di tolak sehingga tidak ada hubungan frekuensi konsumsi minuman tuak dengan kejadian erosi gigi di Desa Wantiworo Dusun II, Kecamatan Kabawo Kabupaten Muna.
Copyrights © 2018