Penelitian ini membahas membahas penerapan clustering dalam pengembangan aplikasi peta lokasi rawan bencana untuk kota tomohon berbasis web dengan menggunakan metode Distance-Based Clustering. Dengan memanfaatkan sistem informasi geografis (GIS) Leaflet, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemetaan dan analisis wilayah yang rentan terhadap bencana seperti banjir, gempa bumi, kebakaran, longsor dan pohon tumbang di Kota Tomohon, selain itu pendekatan berbasis web diterapkan untuk meningkatkan aksesibilitas dan interaktivitas pengguna terhadap informasi bencana. Metode Distance-Based diperlukan untuk mengelompokkan area-area dengan tipe atau jenis bencana yang serupa,dan serta memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pola rawan bencana di Kota Tomohon. Aplikasi Ini tidak hanya bertujuan untuk mendukung perencanaan mitigasi resiko tetapi juga memberikan alat yang efektif bagi pihak berwenang dan masyarakat dalam mengambangkan strategi respons dan evakuasi yang lebih optimal. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam pemahaman dan manajemen risiko bencana di Kota Tomohon serta menjadi dasar bagi pengembangan sistem serupa di wilayah-wilayah lain dengan tantangan bencana serupa.
Copyrights © 2023