<![CDATA[Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui komunikasi interpersonal yang terjadi antara manajer dan artis dalam mengembangkan kreativitas pada media sosial TikTok Kutipan -X. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dengan metode pendekatan kualitatif deskripstif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi pustaka. Pada saat COVID-19 berlangsung, TikTok menjadi salah satu media sosial yang populer dimanfaatkan semua kalangan masyarakat untuk berkreativitas. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori belajar sosial Albert Bandura, yang menyatakan bahwa teori Bandura berdasarkan pada 4 proses modeling yaitu, perhatian, representasi, produksi perilaku, dan motivasi. Pada teori ini dapat menampilkan bagaimana mengembangkan kreativitas sesuai dengan proses yang sesuai dengan teori yang sudah disebutkan. Hasil penelitian ini menampilkan efektivitas komunikasi interpersonal yang terjadi antara manajer dan artis dalam mengembangkan kreativitas kemudian melakukan analisis berdasarkan proses modeling belajar sosial Albert Bandura. Komunikasi interpersonal yang diciptakan antara manajer dan artis sudah berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan untuk Media Kreatif Kutipan X dan kedepannya akan semakin berkembang, serta memiliki dampak positif dalam penggunaan media sosial khususnya TikTok.]]>
Copyrights © 2024
